.png "GalaPos ID")
GalaPos ID, Jakarta.
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan keprihatinan mendalam atas bencana alam yang menimpa sejumlah wilayah di Indonesia. Ia menegaskan pemerintah bergerak cepat untuk memastikan penanganan dan bantuan darurat tersalurkan kepada masyarakat terdampak. Kepala Negara menekankan kewaspadaan terhadap bencana dan pentingnya pengelolaan lingkungan.
"300 ribu jembatan darurat: Presiden Prabowo gerakkan pemerintah hadapi bencana dan percepat akses masyarakat di seluruh Indonesia."
Baca juga:
- Tanda-Tanda Tubuh Berlebihan Konsumsi Garam
- Menyulam Sejarah, Naskah hingga Cahaya Kreatif Monoplay Melati Pertiwi
- Dari Rumah ke Jalan, Lanskap Baru Banjir Solok
Gala Poin:
1. Presiden Prabowo membentuk Satgas Darurat Jembatan untuk membangun 300 ribu jembatan di seluruh Indonesia.
2. Pemerintah bergerak cepat menyalurkan bantuan darurat kepada masyarakat terdampak bencana.
3. Presiden menekankan pentingnya kewaspadaan bencana dan pengelolaan lingkungan di tengah perubahan iklim.
"Pemerintah terus-menerus bekerja untuk menyampikan bantuan segera ke daerah yang bersangkutan," ujar Presiden Prabowo dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2025, Jumat, 28 November 2025.
Kepala Negara juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana di masa mendatang. Menurutnya, bencana alam yang terjadi menjadi pengingat bahwa pengelolaan lingkungan harus menjadi perhatian bersama.
"Ini juga mengingatkan kita betapa kita harus waspada dan menjaga lingkungan kita," tambahnya.
Presiden Prabowo menekankan bahwa isu lingkungan sangat penting, terutama di tengah perubahan iklim yang kian nyata.
"Bahwa masalah lingkungan adalah sangat-sangat penting dalam kondisi perubahan iklim yang kita alami di bumi kita sekarang," ucapnya.
Baca juga:
Kebakaran Besar di Hong Kong, Dua PMI Tewas, Dua Lain Terluka
Sebagai langkah konkret, Presiden membentuk Satuan Tugas (Satgas) Khusus Darurat Jembatan yang bertugas membangun 300 ribu jembatan di seluruh pelosok Indonesia, sebagai upaya memastikan akses masyarakat, terutama di wilayah rawan bencana, dapat terlayani dengan baik.
Langkah ini menegaskan prioritas pemerintah pada keselamatan masyarakat, percepatan pembangunan infrastruktur, serta kesiapsiagaan menghadapi bencana alam, sekaligus menunjukkan pentingnya aksi nyata dalam menjaga lingkungan.
Presiden Prabowo Subianto juga menyampaikan keprihatinan mendalam atas bencana alam yang menimpa sejumlah wilayah di Indonesia dan menegaskan pemerintah bergerak cepat menyalurkan bantuan darurat kepada masyarakat terdampak.
"Pemerintah terus-menerus bekerja untuk menyampikan bantuan segera ke daerah yang bersangkutan," ujar Presiden Prabowo dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2025, Jumat (28/11/2025).
Kepala Negara juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana di masa depan. Menurutnya, peristiwa alam menjadi pengingat bagi semua pihak untuk lebih serius dalam pengelolaan lingkungan.
"Ini juga mengingatkan kita betapa kita harus waspada dan menjaga lingkungan kita," tambahnya.
Baca juga:
Kembung hingga Sakit Kepala, Efek Garam yang Sering Diabaikan
"Presiden Prabowo Subianto bentuk Satgas Darurat Jembatan untuk membangun 300 ribu jembatan di seluruh Indonesia, sambil menekankan kewaspadaan terhadap bencana dan pentingnya pengelolaan lingkungan."
#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #SatgasDarurat #Jembatan #SiagaBencana