Kopilot Selamat, Misteri Jatuhnya Pesawat GT500 Diselidiki
GalaPos ID, Jabar.
Sebuah dentuman keras membelah pagi yang tenang di langit Ciampea, membawa kabar duka dari ketinggian. Di antara puing-puing pesawat yang berserakan di lereng perbukitan, hanya satu nyawa berhasil diselamatkan: Kopilot Roni.
Ia kini menjadi satu-satunya saksi hidup dari tragedi udara yang mengguncang Lanud Atang Sendjaja.
“Ia adalah satu-satunya saksi hidup dari tragedi udara di Ciampea. Meski selamat, Kopilot Roni belum mampu mengungkap apa yang sebenarnya terjadi di udara pagi itu.”
Baca juga:
- Harga Migor Naik, Pengrajin Tahu Jadi Korban dan Produksi Dikecilkan
- Pasar Rakyat Tempo Doeloe, Rasa Lama dalam Sajian Modern
- Rebranding Digital UMKM Lakessi, Sentuhan Mahasiswa UNHAS
Gala Poin:
1. Kopilot Roni selamat dari kecelakaan, namun belum bisa dimintai keterangan.
2. Pesawat jatuh 11 menit setelah lepas landas dari Lanud Atang Sendjaja.
3. Investigasi TNI AU terhadap penyebab kecelakaan masih berlangsung.
Kopilot Roni, satu dari dua korban dalam kecelakaan pesawat latih sipil di Ciampea, Bogor, telah siuman.
Kecelakaan tersebut menewaskan Marsma TNI Fajar Adriyanto, pilot pesawat dan mantan Kadispen TNI AU.
Pesawat jenis Microlight Fixedwing Quicksilver GT500 milik Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) mengalami kecelakaan pada Minggu pagi, 3 Agustus 2025, sekitar pukul 09.19 WIB, hanya sebelas menit setelah lepas landas dari Lanud Atang Sendjaja.
Baca juga:
Bukan Aib, HIV Bisa Ditekan dengan Deteksi Dini
“Sudah siuman, sudah sadar, namun masih tetap dalam perawatan Rumah Sakit Hasan Toto Lanud Atang Sanjaya,” ujar Kadispen AU, Marsma TNI I Nyoman Suadnyana kepada wartawan, Minggu, 3 Agustus 2025.
Menurut Nyoman, Roni masih belum dapat diajak berkomunikasi. Padahal, kesaksiannya berpotensi membuka titik terang dalam proses investigasi penyebab jatuhnya pesawat.
Pesawat jatuh tepat di area pemakaman umum Kampung Astana, Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor.
Warga setempat melihat pesawat dalam kondisi miring di udara sebelum menghantam tanah.Petugas TNI AU bersama aparat setempat segera mengevakuasi korban dan mengamankan lokasi. Penyelidikan terus dilakukan oleh tim investigasi TNI AU.
Roni adalah penerbang dari FASI dan ikut serta dalam misi latihan profisiensi penerbangan olahraga dirgantara.
Baca juga:
Harga Naik, Senyum Harapan Petani Garam Pesisir
Kondisi pesawat sebelumnya dinyatakan dalam keadaan baik.
Marsma Fajar, yang menjadi pilot dalam penerbangan tersebut, meninggal di lokasi kejadian dan akan dimakamkan di Probolinggo, Jawa Timur.
TNI AU mengungkapkan duka mendalam atas kepergian sosok yang dikenal sebagai penerbang tempur ulung dan perwira berdedikasi tinggi.
Baca juga:
Ferrari F40, Ketika Goresan Menyuarakan Kekaguman dan Takdir
“Kopilot Roni selamat dari kecelakaan pesawat latih di Ciampea yang menewaskan Marsma TNI Fajar Adriyanto. Meski sudah siuman, Roni belum bisa diajak bicara. Investigasi penyebab kecelakaan masih berlanjut.”
#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #RoniKopilot #InvestigasiPesawatJatuh #FASIIndonesia