Ars University Latih UMKM Padalarang Kuasai Digital Marketing di Media Sosial

GalaPos ID, Bandung
Persaingan dalam dunia bisnis saat ini semakin ketat, terutama bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dengan semakin berkembangnya teknologi digital, pelaku UMKM dituntut untuk memiliki kemampuan komunikasi digital yang mumpuni, terutama di media sosial, agar dapat bersaing dengan pelaku bisnis yang lebih besar.

Ars University Latih UMKM Padalarang Kuasai Digital Marketing di Media Sosial
Para dosen Ars University mengadakan pelatihan digital marketing
untuk pelaku UMKM di Padalarang, Bandung (26/11/24).

"Dengan pesatnya perkembangan teknologi digital, pelaku UMKM kini harus memanfaatkan media sosial secara maksimal untuk tetap bersaing. Ars University memberikan pelatihan digital marketing guna meningkatkan kemampuan komunikasi digital para pelaku bisnis, khususnya ibu-ibu pengusaha UMKM."

Untuk membantu pelaku bisnis UMKM meningkatkan keterampilan digital marketing mereka, Tim Abdimas Ars University mengadakan pelatihan bertema "Peningkatan Kompetensi Komunikasi Digital untuk UMKM".

Pelatihan berlangsung pada 26 November 2024 di Padalarang, Kabupaten Bandung, dan diikuti oleh ibu-ibu pelaku usaha UMKM, seperti pemilik usaha Kue Lica Sari.

Baca juga:

Nila Nurlimah, yang bertindak sebagai narasumber utama, menjelaskan bahwa komunikasi digital memungkinkan UMKM untuk menjangkau pasar yang lebih luas, melakukan interaksi yang lebih personal, serta lebih efisien.

"UMKM harus terus meningkatkan kompetensi digital agar bisa bersaing dan berkembang. Dibutuhkan strategi komprehensif dalam pembuatan konten, analitik, dan engagement dengan pelanggan," ujar Nila Nurlimah, dalam siaran persnya Jumat, 10 Januari 2025.

Pentingnya strategi konten yang menarik juga ditegaskan oleh Rita Herlina. Ia menjelaskan bahwa konten yang efektif meliputi pembuatan foto, video, dan infografis yang dapat menarik perhatian audiens.

Baca juga:
Kerugian Negara Rp 1 T lebih, Ahok Diperiksa KPK Terkait Kasus Korupsi LNG

Selain itu, informasi yang berguna bagi pelanggan, tips, serta edukasi yang relevan juga menjadi bagian dari strategi konten yang perlu diterapkan oleh UMKM. Tidak kalah pentingnya, membangun percakapan yang konsisten dan tanggap dalam merespons pertanyaan pelanggan.

Eli Susana, membahas cara memaksimalkan pemasaran digital dengan memanfaatkan platform periklanan digital, mengoptimalkan kehadiran online, serta mengautomasi proses pemasaran.

Baca juga:
Tolak PHK Sepihak, FSPMI Gelar Aksi di Depan Pabrik

Eli juga menjelaskan berbagai media untuk digital marketing, seperti media sosial, situs web, aplikasi mobile, dan pemasaran email, yang semuanya dapat membantu UMKM menjangkau audiens yang tepat.

Sementara itu, Femi Oktaviani, mengungkapkan bahwa keberhasilan strategi komunikasi digital dapat diukur melalui keterlibatan audiens, lalu lintas website, konversi penjualan, dan interaksi dengan pelanggan. Femi juga menekankan pentingnya membangun citra merek yang kuat melalui konsistensi visual dan pesan yang jelas di media digital.

Baca juga:
Pemda Seluma Siapkan Produk Lokal untuk Program Makan Bergizi Gratis

Pelatihan ini merupakan bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan Ars University secara berkala.

"Pelatihan ini diperuntukkan khususnya bagi pelaku bisnis UMKM yang memerlukan pelatihan untuk meningkatkan strategi penjualan digital yang lebih baik," ujar Rita Herlina, Ketua Tim Abdimas Ars University.

Peserta pelatihan, seperti Sulianti, pemilik Usaha Kue Lica Sari, mengungkapkan manfaat besar dari pelatihan ini.

"Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai pelaku bisnis untuk lebih kreatif dalam memasarkan produk kami di media sosial," ujarnya.

Baca juga:
Perang Ukraina Rusia Masuki Hari Ke-1049, Ketegangan dan Korban Bertambah

Dengan pelatihan ini, diharapkan pelaku UMKM di Padalarang dapat lebih memahami dan mengimplementasikan strategi pemasaran digital yang efektif untuk meningkatkan daya saing di pasar yang semakin kompetitif.