Komunitas Brenx Gerakkan Anak Muda Depok Jauhi Narkoba

GalaPos ID, Depok.
Di tengah kekhawatiran meningkatnya tawuran dan penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja, Komunitas Brenx kembali tampil sebagai garda terdepan dalam upaya pencegahan.
Melalui kegiatan Silaturahmi Depok Bersatu, komunitas kepemudaan ini merangkul generasi muda sekaligus memperkuat komunikasi dengan kepolisian, TNI, dan pemerintah daerah.

Komunitas Brenx kepemudaan di Depok, menggelar kegiatan Silaturahmi Depok Bersatu sebagai upaya mempererat hubungan antara masyarakat, khususnya generasi muda, dengan instansi kepolisian. Foto: istimewa

"Remaja Depok kembali dibayangi tawuran dan narkoba. Di tengah kondisi yang mengkhawatirkan itu, satu komunitas memilih turun tangan sebelum terlambat."

Baca juga:

• Komisi VII Minta Pemerataan Industri Petrokimia Nasional
• Ilham Permana Soroti LCI soal Bahan Baku, UMKM, dan Daya Saing Global
• Bukan Asam Urat Biasa, Kenali Tanda Rematik

Gala Poin:
1. Brenx menggelar Silaturahmi Depok Bersatu untuk memperkuat hubungan pemuda dengan aparat.
2. Minimnya wadah aktivitas membuat remaja rentan tawuran dan narkoba.
3. Brenx menyediakan fasilitas olahraga gratis dan murah sebagai solusi.

Ketua Umum Brenx, Martinus Renaldi Bagus Putro, menilai pendekatan langsung kepada anak muda menjadi langkah krusial. Ia menekankan pentingnya membuka ruang dialog dan kerja sama antara komunitas, aparat keamanan, dan masyarakat.

“Kita mengadakan silaturahmi bersama komunitas-komunitas Brenx agar sinergi dari tenaga muda di Depok dengan TNI Polri bisa semakin kuat,” ujar Martinus, dalam keterangan yang diterima GalaPos ID, 22 November 2025.

Menurutnya, maraknya tawuran dan penyalahgunaan narkoba bukan semata akibat faktor pergaulan, tetapi juga kurangnya wadah positif bagi remaja. Kondisi ini ia anggap mengkhawatirkan.

“Tanggapannya sangat miris karena yang saya lihat anak-anak muda sekarang banyak kehilangan arah. Mereka tidak punya wadah, sehingga mudah terlibat hal-hal negatif,” katanya.

Baca juga:
Tips Perawatan Jenggot, Dari Minyak Hingga Pola Makan

Brenx kemudian memperbanyak kegiatan olahraga dan kompetisi untuk menjadi alternatif yang mudah diakses. Lapangan futsal dibuka gratis setiap hari, sementara sasana tinju hanya memungut uang kas. Berbagai kompetisi seperti futsal, tinju, hingga balap lari pun rutin digelar.

“Langkah-langkahnya adalah memberikan kegiatan, fasilitas, dan kompetisi. Untuk futsal kita siapkan gratis, sedangkan untuk yang suka tinju bisa latihan di sasana kami,” jelas Martinus.

Ia berharap Silaturahmi Depok Bersatu menjadi fondasi kolaborasi yang lebih kuat antara komunitas, Polri, TNI, Pemkot, hingga pemerintah pusat.

“Harapannya, kegiatan ini bisa mempererat hubungan dengan Polri, TNI, dan Pemkot. Semoga semua instansi dapat mendukung kegiatan kami, dan semoga ke depan kami bisa bekerja sama untuk membuat event tinju berskala nasional,” ujarnya.

Bukan sekadar komunitas olahraga, Brenx menjadikan lapangan dan sasana sebagai benteng moral untuk menyelamatkan remaja Depok dari jurang kenakalan. Foto: istimewa

 

Komunitas Brenx kembali menegaskan perannya sebagai ruang aman bagi remaja Depok melalui kegiatan Silaturahmi Depok Bersatu.

Kegiatan ini menjadi ruang temu antara pemuda, kepolisian, TNI, serta pemerintah daerah untuk memperkuat komitmen bersama dalam pembinaan generasi muda.

Ketua Umum Brenx, Martinus Renaldi Bagus Putro, menyebut kegiatan ini sebagai upaya membangun komunikasi dua arah. 

 

Baca juga:
Operasi SAR Majenang Memasuki Hari Kritis

"Komunitas Brenx di Depok menggerakkan anak muda lewat kegiatan olahraga gratis untuk menekan tawuran dan narkoba. Mereka menggelar Silaturahmi Depok Bersatu untuk memperkuat sinergi dengan Polri, TNI, dan Pemkot."

#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #Brenx #Depok #AntiTawuran