Cinta Bertepuk Sebelah Tangan Berujung Luka, Pelaku Diduga Gangguan Jiwa

GalaPos ID, Batu Bara.
Suasana Desa Suka Maju, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara mendadak mencekam. Seorang warga, Zulkarnain (55), mengalami luka tikaman senjata tajam oleh seorang pria berinisial W, yang diketahui menaruh cinta tak berbalas pada putri korban.
Polisi mengamankan pelaku yang diduga mengalami gangguan jiwa dan kini dirawat di RS Dr. Pirngadi Medan.

Pelaku Tikam Ayah Kekasih Idaman Diduga Alami Gangguan Jiwa, Kini Dirawat di RS Medan

"Kisah pilu di Batu Bara ini mengguncang warga setempat. Seorang pria menikam ayah dari wanita yang dicintainya, lantaran cintanya tak berbalas. Polisi kini telah mengamankan pelaku yang diduga mengalami gangguan kejiwaan."

Baca juga:

Gala Poin:
1. Pelaku penikaman berinisial W diamankan Polsek Labuhan Ruku dan diduga mengalami gangguan jiwa.
2. Korban, Zulkarnain (55), ditikam karena menolak cinta pelaku yang ditujukan kepada anaknya, Fika.
3. Pelaku kini dirawat di RS Dr. Pirngadi Medan untuk pemeriksaan kejiwaan, dan keluarga korban berterima kasih atas respon cepat polisi.


Kanit Polsek Labuhan Ruku, IPDA Beny Julkarnain, membenarkan peristiwa tersebut. Saat dikonfirmasi pada Jumat, 11 November 2025, ia menyampaikan bahwa pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian.

“Sudah diamankan. Dari hasil penyelidikan, pelaku diduga mengalami gangguan jiwa. Jadi pihak polisi sudah membawanya ke rumah sakit yang berada di Medan,” ujar IPDA Beny Julkarnain.

Menurut pihak kepolisian, pelaku kini menjalani pemeriksaan kejiwaan di RS Dr. Pirngadi Medan, sambil terus dipantau kondisinya oleh petugas.

Anak korban, Fika, mengaku lega dan berterima kasih kepada Polsek Labuhan Ruku yang telah bertindak cepat menangkap pelaku.

“Alhamdulillah, pelaku sudah ditangani oleh pihak kepolisian Polsek Labuhan Ruku. Dan si Wiro tersebut sudah berada di RS Dr. Pirngadi Kota Medan. Polisi terus memantau kejiwaannya hingga saat ini,” ujar Fika.

Baca juga:
Ancaman di Balik Minimarket: Ketika Keamanan Ritel di Jawa Timur Diuji

Ia menambahkan, keluarganya kini dapat beristirahat dengan tenang tanpa rasa takut seperti sebelumnya.

“Terima kasih banyak kepada bapak Kanit Polsek Labuhan Ruku beserta anggotanya yang telah cepat menangani kasus penganiayaan terhadap ayah saya, sehingga kami dapat tidur nyenyak,”
tambahnya.

Dalam keterangan lanjutan, Fika mengungkapkan bahwa pelaku sudah lama menaruh perasaan padanya, bahkan sejak dirinya belum menikah.

“Pelaku itu sudah lama suka sama aku, dari aku masih gadis hingga bersuami. Dia bilang sama ayah bahwa dia suka sama aku, tapi ayah bilang aku sudah bersuami. Dia juga sering bilang aku ini ‘ratu-nya’,“ tutur Fika.

Cinta Tak Berbalas Berujung Tikaman: Polisi Amankan Pelaku Gangguan Jiwa di Batu Bara

Sebelum kejadian, pelaku dikabarkan kerap datang ke rumah korban dengan alasan hanya ingin melihat Fika. Namun, perhatian itu tak pernah dibalas.

“Aku sama sekali tidak merespon dia karena memang tidak suka sama dia,” tutup Fika lewat sambungan seluler.

Kini, warga berharap kepolisian dan pihak medis dapat menangani pelaku dengan baik agar kejadian serupa tak terulang. Kasus ini menjadi pengingat bahwa cinta yang tak sehat dan gangguan kejiwaan bisa membawa petaka jika tak segera ditangani.


Penulis: Taufiq BB

Baca juga:
Ranu Klakah, Cerita Pangan Biru dari Kaki Gunung Lemongan

"Seorang ayah di Batu Bara, Sumatera Utara, menjadi korban penikaman akibat cinta bertepuk sebelah tangan yang berujung tragis. Polisi mengamankan pelaku yang diduga mengalami gangguan jiwa dan kini dirawat di RS Dr. Pirngadi Medan."

#Penganiayaan #CintaTakBeralas #Batubara #GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال