Si Manis yang Menyimpan Bahaya Kesehatan

GalaPos ID, Ciawi.
Bagi sebagian orang, permen adalah teman setia di tengah kebosanan. Camilan kecil berwarna cerah ini sering jadi pelipur lara, bahkan dianggap tidak berbahaya karena ukurannya yang mungil.
Namun, di balik rasa manisnya, permen ternyata bisa menjadi salah satu sumber masalah kesehatan yang sering diremehkan.
Kandungan kimia dalam permen, risiko konsumsi berlebihan, dan dampaknya terhadap tubuh serta gigi, berdasarkan penjelasan dari pakar kesehatan.

Permen Ternyata Tak Seaman yang Kamu Kira, Ini Fakta dari DokterSehat

“Di Balik Manisnya Permen, Tersimpan Ancaman Gula dan Zat Kimia yang Diam-Diam Merusak Tubuh” Bukan hanya sekadar camilan pengusir bosan, permen ternyata menyimpan risiko kesehatan yang serius. Dari gula tinggi hingga pewarna sintetis, bahaya ini sering kali diabaikan masyarakat.

Baca juga:

Gala Poin:
1. Permen mengandung berbagai zat seperti gula, sakarin, asam sitrat, dan pewarna sintetis yang dapat berdampak negatif bagi tubuh.
2. Konsumsi permen berlebihan setara dengan junk food dan dapat memicu obesitas, diabetes, serta kerusakan gigi.
3. Edukasi publik diperlukan untuk menumbuhkan kesadaran bahwa camilan kecil sekalipun bisa membawa dampak kesehatan besar.


Banyak orang menganggap remeh permen karena ukurannya kecil. Padahal, di dalam sebutir permen terkandung berbagai zat yang bisa berdampak buruk bagi tubuh.

1. Sukrosa dan glukosa
Permen dikenal sebagai kembang gula karena bahan utamanya adalah sukrosa. Selain itu, terdapat pula glukosa untuk menciptakan tekstur lembut, mulai dari permen keras hingga permen jeli. Kedua jenis gula ini dapat meningkatkan kadar gula darah secara cepat.

2. Sakarin atau siklamat
Beberapa jenis permen menggunakan pemanis buatan seperti sakarin. Rasanya memang manis, tetapi menyisakan sensasi getir. Walau penggunaannya kini mulai dibatasi, bahan ini masih ditemukan pada produk tertentu.

3. Asam sitrat atau asam malat
Untuk menciptakan rasa buah-buahan yang segar, produsen menambahkan asam sitrat. Sensasi masam yang dihasilkan memang menggoda, namun jika dikonsumsi berlebihan bisa mengiritasi lambung.

Baca juga:
Polisi Bongkar Sindikat Perampok Minimarket di Jawa Timur

4. Zat pewarna sintetis
Permen berwarna mencolok umumnya mengandung zat pewarna seperti erythrosine, karmin, dan tartazin. Pewarna ini berfungsi memperindah tampilan, tetapi berpotensi menimbulkan reaksi alergi pada sebagian orang.

5. Tambahan bahan lain
Beberapa permen juga ditambah susu, ekstrak kopi, lemak nabati, hingga gel. Sayangnya, bahan-bahan ini sering kali hanya menambah kadar gula, bukan nilai gizi.

Dampak Buruk Mengonsumsi Permen Berlebihan
Pakar kesehatan menegaskan bahwa hobi makan permen tak jauh berbeda dengan konsumsi junk food.

1. Sama buruknya dengan junk food
Meskipun sebutir permen hanya mengandung 20–30 kalori, konsumsi berlebihan bisa meningkatkan risiko obesitas, penyakit jantung, dan diabetes. “Kalori berlebih dari gula tetap berbahaya, sekecil apa pun sumbernya.”

Kenali Kandungan Permen yang Diam-Diam Bisa Merusak Tubuh dan Gigi

2. Merusak pola makan
Kandungan gula dalam permen membuat otak kehilangan minat pada makanan bergizi seperti sayur dan buah. Akibatnya, seseorang lebih mudah tergoda untuk mengonsumsi camilan manis atau tinggi lemak.

3. Menyebabkan kerusakan gigi
Permen yang lengket dapat menempel di gigi dan memicu bakteri berkembang biak. Gula yang menumpuk ini mempercepat proses terbentuknya karies atau gigi berlubang.

Sayangnya, masyarakat masih banyak yang menganggap permen tidak berbahaya karena bentuknya kecil. Padahal, efek jangka panjang dari konsumsi gula berlebihan telah terbukti memicu berbagai penyakit kronis. “Penting bagi publik untuk menyadari bahwa tidak ada permen yang benar-benar aman jika dikonsumsi tanpa batas.”

Baca juga:
10 Tipe Orang yang Tidak Cocok untuk Berbisnis, Apakah Anda Termasuk diantaranya?!

Permen memang memberikan kenikmatan sesaat. Namun, di balik manisnya, tersimpan bahaya laten yang bisa mengancam kesehatan jika tidak dikendalikan. Bijaklah memilih camilan, karena kesehatan bukan harga yang pantas ditukar dengan sebutir permen.


Baca juga:
Tips Cerdas Menabung Bagi Pelajar Gen Z, Anti Boncos dan Tetap Gaya

Permen memang manis dan menyenangkan, tapi di balik warnanya yang menggoda, camilan ini menyimpan bahaya bagi kesehatan. Artikel ini mengulas kandungan kimia dalam permen, risiko konsumsi berlebihan, dan dampaknya terhadap tubuh serta gigi, berdasarkan penjelasan dari pakar kesehatan

.#Permen #Kesehatan #GulaTinggi #GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال