GalaPos ID, Tanjungpinang.
Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) ditemukan meninggal dunia dalam rumahnya di Jalan Pramuka, Kota Tanjungpinang, Senin pagi, 13 Oktober 2025. Korban, Taufik (48), diperkirakan sudah meninggal dunia selama dua hingga tiga hari sebelum ditemukan.
Apakah kita terlalu sibuk hingga tak menyadari tetangga sedang meregang nyawa?
"Penemuan mayat ASN Taufik yang membusuk selama 2–3 hari menjadi cerminan suram tentang lemahnya jejaring sosial di lingkungan perkotaan. Apakah kita cukup peduli terhadap tetangga kita?"
Baca juga:
- Ratusan Mobil VW Tua Padati Malang, Kampanyekan Tertib Lalu Lintas
- Mediasi Gagal, Gugatan 125 Triliun terhadap Gibran Masuk Pengadilan
- Praperadilan Ditolak, Nadiem Makarim Resmi Tersangka Korupsi Laptop
Gala Poin:
1. Korban tinggal sendiri dan baru ditemukan setelah bau busuk tercium oleh warga.
2. Pintu rumah korban terpaksa didobrak karena tidak ada jawaban dan kondisi mencurigakan.
3. Kematian tanpa saksi ini membuka diskusi soal pentingnya solidaritas sosial antarwarga.
Ketua RT setempat, Irwansyah, menjelaskan bahwa penemuan jasad berawal dari kekhawatiran kakak korban yang tak kunjung bisa menghubungi Taufik sejak Jumat. Ia pun meminta bantuan RW dan warga untuk mendatangi rumah korban.
“Saat tiba, pintu rumah terpaksa didobrak. Begitu dibuka, bau menyengat langsung keluar, dan korban ditemukan sudah tidak bernyawa di atas tempat tidur,” terang Irwansyah.
Menurut Kapolsek Bukit Bestari, AKP Suardi, korban ditemukan dalam posisi telentang.
“Jenazah sudah dalam kondisi membusuk. Kami masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab kematian,” ujarnya.
Baca juga:
Langkah Daftar Upbit Indonesia dan Klaim Airdrop Token NPXS
Tim Reskrim dan Identifikasi dari Polsek Bukit Bestari segera melakukan olah TKP. Jenazah lalu dievakuasi ke RSUD Raja Ahmad Thabib untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Taufik dikenal sebagai ASN yang bertugas di Inspektorat Kabupaten Bintan. Ia tinggal sendiri dan menurut warga tidak memiliki riwayat penyakit serius.
“Korban dikenal ramah, tapi memang lebih sering menyendiri,” sebut salah satu tetangga yang enggan disebut namanya.
Kematian senyap ini menyisakan banyak tanya dan keprihatinan.
Bukan hanya tentang penyebab kematian, tetapi juga tentang bagaimana seseorang bisa meninggal di tengah lingkungan padat penduduk, tanpa ada yang tahu selama berhari-hari.
Baca juga:
Jangan Salah Pilih, Ini Tips Memilih Sayuran Segar dan Sehat
"Meninggal dalam kesunyian. Baru diketahui setelah jasad mengeluarkan bau busuk. Tragedi ini menyentil nurani sosial kita. Apakah kita terlalu sibuk hingga tak menyadari tetangga sedang meregang nyawa?"
#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #KematianMisterius #WargaPeduli #PerkotaanSunyi