GalaPos ID, Bengkulu.
Kisah para pedagang Pasar Panorama Bengkulu berubah jadi mimpi buruk. Harapan mendapat kios untuk berjualan ternyata menjadi celah korupsi yang dijalankan oleh Parizan Hermedi, anggota DPRD Kota Bengkulu.
Belakangan terungkap, kios-kios tersebut dibangun tanpa prosedur sah di atas lahan milik pemerintah kota.
“Yang tak punya uang, tak dapat kios.”
Kalimat ini bukan kebijakan bank, melainkan kondisi nyata yang dialami pedagang Pasar Panorama Bengkulu akibat ulah seorang wakil rakyat.
Baca juga:
- GAMMA Pindah Kantor ke Swiss, Ini Langkah Strategisnya
- Rentannya Pasar Tradisional, 145 Kios Ludes di Kotabaru
- Telur, Antara Nutrisi dan Salah Kaprah Populer
Gala Poin:
1. Pedagang Pasar Panorama diminta membayar hingga Rp300 juta untuk mendapat kios yang dibangun secara ilegal oleh tersangka.
2. Kios dibangun menggunakan uang pedagang, tanpa prosedur sah dari Pemkot.
3. Kasus ini tak hanya merugikan negara, tetapi juga menyengsarakan rakyat kecil yang menjadi korban.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Bengkulu, Fri Wisdom S. Sumbayak, menyatakan bahwa pedagang diminta uang mulai Rp55 juta hingga Rp300 juta per kios. Uang tersebut digunakan untuk membangun kios di atas lahan pasar milik pemerintah daerah.
“Tersangka menggunakan uang yang diberikan oleh para pedagang yang ingin mendapatkan kios tersebut. Bagi pedagang yang tidak memiliki uang maka tidak akan mendapatkan lapak kios ini,” ungkapnya.
Modus ini bukan hanya merugikan negara, tetapi juga merampas hak rakyat kecil, yang notabene hanya ingin mencari nafkah secara sah.
Baca juga:
Gus Yasin Tegaskan Hanya Satu Kepengurusan PPP yang Sah
Sebanyak 48 kios telah dibangun, dan 15 pedagang sudah menempatinya. Namun, dengan penetapan Parizan sebagai tersangka, nasib para pedagang pun ikut tergantung.
“Tentunya tim penyidik beserta pemerintah kota juga aktif memikirkan nasib para pedagang yang menjadi korban,” kata Fri Wisdom.
Kasus ini kini masih didalami, dan penyidik tidak menutup kemungkinan akan adanya penambahan tersangka yang terlibat dalam jaringan korupsi ini.
Baca juga:
DPRD Bengkulu Terlibat Korupsi Kios Pasar Panorama
"Pedagang kecil menjadi korban skema korupsi dan pemerasan jabatan yang melibatkan anggota DPRD Bengkulu. Mereka diminta membayar belasan hingga ratusan juta demi mendapatkan kios. Belakangan terungkap, kios-kios tersebut dibangun tanpa prosedur sah di atas lahan milik pemerintah kota."
#Korupsi #Bengkulu #PasarPanorama #GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia