Optimalkan Pasar PON, Trenggalek Bisa Jadi Magnet Wisatawan

GalaPos ID, Jakarta.
Anggota Komisi VII DPR RI, Novita Hardini, mendorong pemerintah Kabupaten Trenggalek mengoptimalkan potensi Pasar PON sebagai pusat ekonomi sekaligus destinasi wisata internasional berbasis gastronomi dan ekonomi kreatif.
Dorongan ini disampaikan usai Novita bertemu dengan Kementerian Pariwisata untuk membahas pengembangan sektor pariwisata di Trenggalek.

“Novita Hardini dorong Trenggalek maksimalkan Pasar PON sebagai destinasi wisata gastronomi dan ekonomi kreatif, dengan potensi besar di jalur strategis wisata super prioritas di Jawa Timur.”

Baca juga:

• Buka 5.000 Sumur, Uang Berputar Ratusan Miliar di Daerah
• Strategi Industri Nasional Harus Jadi Prioritas
• Minyak Rakyat, Beniyanto: Harapan UMKM dan BUMD

Gala Poin:
1. Pasar PON di Trenggalek berpotensi menjadi pusat ekonomi dan destinasi wisata gastronomi.
2. Trenggalek memiliki kekayaan alam dan geografis strategis yang mendukung pariwisata berbasis agro dan petualangan.
3. Pemerintah pusat dan daerah perlu sinergi dalam membangun infrastruktur dan kebijakan untuk mendukung pengembangan destinasi wisata tersebut.

Menurut Novita, Pasar PON bukan hanya pasar tradisional yang selama ini dikelola oleh Dinas Komidag.

Ia menilai pasar tersebut harus menjadi jantung ekonomi masyarakat sekaligus magnet wisata yang menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.

“Trenggalek punya kekuatan geografis yang berada di kawasan strategis antara destinasi super prioritas Borobudur dan Bromo-Tengger-Semeru. Trenggalek berada di kawasan teluk yang menyebabkan ombak tetap tenang meskipun berada di kawasan pesisir selatan," ujar Novita, dalam keterangan yang diterima redaksi GalaPos ID, Kamis, 7 Agustus 2025.

Baca juga:
PMI Naik, Ilham Permana: Baru Permulaan!

Selain potensi geografis, Trenggalek memiliki kekayaan alam yang mendukung pariwisata agro, seperti goa terbesar di Asia Tenggara dan hutan durian seluas 700 hektare.

Novita menekankan pentingnya infrastruktur yang memadai dan pola wisata yang sesuai karakter pengunjung, baik group tour maupun adventure tourism.

Sebagai mitra Kementerian Pariwisata di Komisi VII DPR RI, Novita memastikan dirinya akan terus mendorong kebijakan pro pengembangan destinasi wisata berbasis kreativitas dan kolaborasi lintas sektor.

Ia menambahkan, “Pariwisata bukan sekadar tentang keindahan yang dilihat oleh mata, namun bagaimana menciptakan kenangan, rasa, dan pengalaman."

Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata, Rizki Handayani Mustafa, mengapresiasi pengelolaan akomodasi di Trenggalek secara profesional.

Ia menyatakan akan menindaklanjuti dengan mengidentifikasi lokasi strategis untuk dikembangkan bersama investor, termasuk koordinasi dengan Perhutani guna kelancaran perizinan.

 

Baca juga:
Semangat Perajin Tuan Kentang Usai Kunjungan Istri Gibran

“Bagaimana pasar tradisional di Trenggalek berpeluang menjadi destinasi wisata internasional berbasis budaya dan kuliner? Novita Hardini mengajak semua pihak melihat lebih jauh potensi Pasar PON yang selama ini terabaikan.”

#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #WisataGastronomi #EkonomiKreatif #PasarPON