GalaPos ID, Bandung.
Banyak orang mengandalkan secangkir kopi untuk mengatasi stres atau kelelahan. Namun, apakah kebiasaan ini benar-benar membantu? Para ahli kesehatan menyarankan untuk berhati-hati dalam mengonsumsi kopi saat stres.
Pahami dampaknya dan temukan alternatif yang lebih sehat untuk mengelola stres Anda.
"Mencari pelipur lara di tengah stres? Jangan buru-buru menyeduh kopi. Meskipun aromanya menggoda, secangkir kopi bisa memperburuk kondisi psikis Anda."
Baca juga:
- Alternatif Makanan Manis untuk Camilan Sehat
- Tanah Impian Berujung Tipu Daya, Skandal Kavling Ilegal Batam
- Jalan Provinsi Empat Lawang Putus Total, Transportasi Lumpuh
Gala Poin:
1. Konsumsi kopi saat stres dapat meningkatkan kadar hormon kortisol, memperburuk kondisi psikis.
2. Waktu konsumsi kopi antara pukul 08.00 hingga 09.00 pagi dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
3. Batasi konsumsi kopi tidak lebih dari empat cangkir per hari dan hindari setelah pukul 14.00 siang.
Kopi dan Hormon Stres
Kandungan kafein dalam kopi dapat merangsang tubuh untuk memproduksi hormon kortisol dalam jumlah lebih banyak. Hormon ini dikenal sebagai hormon stres.
Meskipun kortisol berperan dalam pengolahan gula darah menjadi energi, peningkatan kadar hormon ini dapat memperburuk kondisi stres yang sedang dialami.
Efek menyegarkan dari kopi bersifat sementara dan dapat diikuti dengan kecemasan, kegelisahan, hingga jantung berdebar-debar jika dikonsumsi berlebihan atau saat stres.
Waktu Konsumsi yang Tepat
Selain saat stres, waktu konsumsi kopi juga perlu diperhatikan. Mengonsumsi kopi antara pukul 08.00 hingga 09.00 pagi dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
Baca juga:
Kecelakaan, Mobil Dinas Diduga Gunakan Pelat Hitam Palsu
Pada jam-jam tersebut, kadar hormon kortisol dalam tubuh sedang tinggi untuk memastikan tubuh tidak mengantuk.
Jika kopi dikonsumsi pada waktu ini, kadar hormon kortisol dapat meningkat drastis, meningkatkan tekanan darah, dan berisiko pada kesehatan jantung.
Batasan Konsumsi Kopi
Meskipun kopi dapat memberikan efek menyegarkan, konsumsi harus dibatasi. Pakar kesehatan menyarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari empat cangkir kopi per hari.
Jika mengalami gejala seperti sakit kepala, sebaiknya kurangi konsumsi hingga satu atau dua cangkir. Hindari mengonsumsi kopi setelah pukul 14.00 siang untuk mencegah gangguan tidur.
Alternatif Mengelola Stres
Untuk mengatasi stres, disarankan untuk melakukan aktivitas seperti meditasi, yoga, latihan pernapasan, dan menikmati alam hijau. Memastikan waktu istirahat yang cukup setiap malam juga penting untuk menjaga kesehatan mental.
Baca juga:
Intip Kekayaan Raisa-Hamish Daud, Ditengah Kabar Cerai Kisah Cinta Ikonik
"Kopi sering dianggap sebagai teman saat stres. Namun, konsumsi kopi saat stres dapat meningkatkan kadar hormon kortisol, memperburuk kecemasan, dan mengganggu pola tidur. Pahami dampaknya dan temukan alternatif yang lebih sehat untuk mengelola stres Anda."
#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #Kesehatan #Mental #Kopi #Stres
.jpeg)
.jpeg)