Korban Kekerasan Istri Oknum Polisi, Bukti Disita Paksa

GalaPos ID, Sumut.
Malam yang seharusnya tenang berubah mencekam bagi Dea Safani Ningrum (27), warga Jalan Priok Gang Waspada, Medan, Provinsi Sumatera Utara.
Dea menjadi korban dugaan penganiayaan oleh istri oknum polisi berinisial EAS, Rabu, 27 Agustus 2025, sekitar pukul 20.30 WIB.

"Saya Sempat Rekam, Tapi HP Dirampas dan Dihancurkan": Dugaan Kekerasan Keluarga Polisi

“Ketika bukti dihancurkan dan korban tak berdaya, apakah hukum masih berlaku bagi semua, atau hanya bagi yang tidak berseragam?”

Baca:

Gala Poin:
1. Korban penganiayaan mengalami luka serius dan dirawat di RS Bhayangkara.
2. Bukti rekaman dihancurkan oleh pelaku dan suami pelaku yang diduga oknum polisi.
3. Keluarga menuntut tindakan tegas dari Kapolda demi menjaga citra institusi.


Kejadian bermula saat EAS bersitegang dengan mantan suaminya.

Namun, Dea yang berada di lokasi malah menjadi korban kekerasan dari EAS.

Menurut Armen, paman Dea yang juga menyaksikan kejadian tersebut, ia sempat berinisiatif merekam kejadian itu sebagai bukti.

“Saya sempat merekam aksi penganiayaan itu namun HP saya dirampas oleh pelaku dan dibanting ke lantai sehingga HP pecah. Lalu diambil suami diduga pelaku yang merupakan oknum anggota polisi berpangkat Bripka berinisial A dan sampai saat ini HP belum dikembalikan,” ungkap Armen.

Baca juga:
Judika: "Saya Pencipta dan Penyanyi, Keresahan Saya Dua Kali Lipat"

Penghancuran bukti oleh orang yang diduga aparat kepolisian menambah keprihatinan publik terhadap kasus ini.

Setelah insiden tersebut, korban harus dirawat intensif di RS Bhayangkara Medan.

Keluarga tidak tinggal diam. Mereka melapor ke Polsek Medan Baru dengan nomor laporan LP/B/685/VIII/2025/SPKT/Polsek Medan Baru.

“Kami berharap Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan dapat bertindak memberi hukuman terhadap pelaku. Menimbang sang suami diduga pelaku merupakan oknum polisi, karena peristiwa dugaan penganiayaan itu dapat merusak citra Kepolisian Republik Indonesia, khususnya Polda Sumut,” ujar Armen.

Korban Kekerasan Istri Oknum Polisi, Bukti Disita Paksa

Kini publik menantikan apakah institusi kepolisian bersedia bertindak adil terhadap anggotanya sendiri.

Penulis: Taufiq BB

 

Baca juga:
Tujuh Petarung MMA Muda Indonesia Menantang Asia

“Sebuah laporan penganiayaan yang menyeret keluarga anggota kepolisian kembali menyoroti buruknya penanganan kasus kekerasan oleh internal aparat. Di balik seragam, siapa yang bertanggung jawab?”

#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #UsutKekerasan #LindungiKorban #CitraPolriDipertaruhkan

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال