Emas Fisik atau Digital, Mana yang Lebih Cuan Dalam Berinvestasi?

GalaPos ID, Jakarta.
Investasi emas selalu dianggap sebagai pilihan aman untuk melindungi nilai kekayaan. Namun, seiring berkembangnya teknologi, investor kini dihadapkan pada pilihan antara emas fisik dan emas digital.
Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipahami dengan baik sebelum mengambil keputusan investasi.Pengertian Emas Fisik dan Emas Digital.


"Emas selalu menjadi pilihan investasi yang aman, tetapi dengan adanya opsi emas fisik dan digital, mana yang lebih menguntungkan? Temukan perbandingannya sebelum kamu memutuskan untuk berinvestasi."

Baca juga:


Gala Poin:
1. Emas Fisik lebih stabil dan ideal untuk investasi jangka panjang, tetapi dengan biaya penyimpanan dan harga jual kembali yang lebih rendah.
2. Emas Digital memberikan potensi keuntungan cepat namun berisiko tinggi, cocok untuk mereka yang ingin trading dengan modal kecil.
3. Pilihan Investasi selain emas, seperti saham, juga perlu dipertimbangkan jika Anda ingin memperoleh keuntungan lebih tinggi.

 

Emas Fisik merujuk pada logam mulia dalam bentuk nyata, seperti batangan, koin, atau perhiasan yang dapat Anda sentuh dan simpan.

Salah satu merek terkenal di Indonesia untuk emas batangan adalah Antam (Aneka Tambang).

Keuntungan utama dari emas fisik adalah nilai intrinsiknya yang tetap, dan keberadaannya yang dapat disimpan secara langsung di rumah atau bank.

Baca juga:
BMW Gugat BYD Merek 'Mini', Persaingan Industri Otomotif Memanas

Sementara itu, Emas Digital adalah investasi emas yang dikelola secara elektronik, di mana Anda membeli dan menjualnya melalui platform trading online.

Emas digital tidak berwujud fisik dan biasanya diperdagangkan dalam satuan troy ounce, mengikuti harga pasar global yang sering kali fluktuatif.

Perbandingan Emas Fisik dan Emas Digital
Emas fisik dan emas digital memiliki kelebihan masing-masing. Emas fisik adalah bentuk tradisional yang nyata dan dapat disimpan secara fisik, memberikan rasa aman bagi pemiliknya.

Baca juga:
Flux, Moonbeam, dan Metahero, Inovator Web3 Berkapitalisasi Kecil

Namun, penyimpanannya memerlukan tempat yang aman dan biaya tambahan untuk perawatan. Sementara itu, emas digital adalah bentuk investasi emas yang lebih modern, mudah diperdagangkan, dan dapat diakses secara online tanpa perlu penyimpanan fisik.

Meskipun lebih praktis, emas digital memerlukan kepercayaan pada platform yang digunakan. Kedua jenis emas ini menawarkan peluang investasi, tergantung pada preferensi dan kebutuhan investor.

Baca juga:
BTC dan ETH Waspada, OFFICIALMAGACOIN Siap Gebrak Pasar Kripto 2025

Cara Membeli dan Menjual
- Emas Fisik: Dibeli melalui toko emas atau pegadaian dan dijual dengan harga buyback yang biasanya lebih rendah daripada harga jual. Prosesnya memerlukan waktu karena Anda harus mengurus fisiknya.

- Emas Digital: Dibeli melalui aplikasi trading atau broker online dan dapat dijual kapan saja melalui platform yang sama. Prosesnya lebih cepat dan efisien tanpa perlu tempat penyimpanan fisik.

Tujuan Pembelian
- Emas Fisik: Ideal untuk investasi jangka panjang, karena harga emas fisik cenderung stabil, meskipun biaya transaksi lebih tinggi akibat buyback dan biaya penyimpanan.

Baca juga:
AS Bentuk Cadangan Kripto, Bitcoin dan Ethereum Melonjak

- Emas Digital: Cocok untuk trading jangka pendek, karena harga emas digital lebih fluktuatif dan memberi peluang keuntungan lebih cepat, meskipun dengan risiko yang tinggi.

Penyimpanan
Emas Fisik: Memerlukan tempat penyimpanan fisik seperti brankas pribadi atau safe deposit box yang biasanya dikenakan biaya sewa.

Emas Digital: Tidak memerlukan tempat penyimpanan fisik karena semua tersimpan dalam platform digital yang memudahkan pengelolaan.

Baca juga:
Ethereum (ETH) dan Remittix (RTX) Gebrak Pasar, Ini Prediksi Kripto

Harga dan Pajak
Emas Fisik: Membutuhkan modal lebih besar untuk membeli satuan fisik, dengan pajak yang dikenakan pada setiap transaksi.
Emas Digital: Memulai trading bisa dengan modal lebih kecil, sekitar $100 atau sekitar Rp1,5 juta. Transaksi emas digital umumnya tidak dikenakan pajak.
Baca juga:
IHSG Terkoreksi, Ini Penyebabnya Menurut BEI

Mana yang Lebih Cuan, Emas Fisik atau Digital?

Emas Fisik:
Keuntungan: Stabil dan dapat diandalkan untuk investasi jangka panjang.
Risiko: Harga yang tidak fluktuatif membuat keuntungan lebih moderat. Selain itu, harga buyback lebih rendah.
Cuan dalam 5 Tahun: Harga emas Antam naik sekitar 50% dalam lima tahun terakhir.
 
Membandingkan Emas Fisik dan Digital Sebelum Berinvestasi



Emas Digital:
Keuntungan: Memberikan peluang keuntungan lebih tinggi dalam waktu singkat karena fluktuasi harga yang lebih besar.
Risiko: Volatilitas harga yang tajam dapat menyebabkan kerugian besar dalam waktu singkat.
Cuan dalam 5 Tahun: Harga emas digital (XAU/USD) naik lebih dari 80% dalam lima tahun terakhir.

Alternatif Investasi Lain

Dibandingkan dengan saham, seperti saham PANI yang naik lebih dari 200.000 persen dalam lima tahun terakhir, investasi di emas, baik fisik maupun digital, cenderung memberikan hasil yang lebih stabil, namun tidak setinggi saham.
Oleh karena itu, selain emas, saham dan instrumen investasi lainnya juga bisa menjadi pilihan bagi investor yang mencari keuntungan yang lebih tinggi.
Kesimpulan

Emas Fisik lebih cocok untuk investor yang ingin mengamankan nilai kekayaan dalam bentuk logam mulia, terutama untuk jangka panjang. Ini memberikan ketenangan karena emas fisik adalah aset riil yang dapat disimpan dan diwariskan.
 
Emas Digital lebih cocok bagi mereka yang ingin aktif dalam trading dan memperoleh keuntungan lebih cepat dari pergerakan harga, meskipun dengan risiko tinggi akibat volatilitas harga.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, pastikan untuk menyesuaikan tujuan investasi, toleransi risiko, dan jangka waktu investasi yang sesuai dengan preferensi Anda.
Baca juga:
Sehari Usai Peluncuran Danantara IHSG Anjlok, Pasar Memerah

 
"Emas fisik dan emas digital adalah dua jenis investasi yang berbasis pada logam mulia, namun keduanya memiliki karakteristik yang sangat berbeda. Artikel ini membandingkan keuntungan dan risiko keduanya, serta memberikan panduan bagi investor yang bingung memilih antara keduanya. Temukan mana yang lebih cocok dengan tujuan dan profil risiko Anda."

 

#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #InvestasiEmas #EmasDigital #EmasFisik