Sentimen Bullish Masih Kuat, Bappebti Ingatkan Investor Jangan FOMO
GalaPos ID, Jakarta.
Pasar kripto kembali melonjak, didorong oleh sentimen bullish yang masih sangat kuat. Bitcoin (BTC), mata uang kripto terbesar, berpotensi menembus level tertinggi yang baru setelah mengalami koreksi sementara. Dalam kondisi pasar yang menguntungkan ini, para investor dan calon investor diimbau untuk lebih bijak dan cermat dalam mengambil keputusan investasi.
"Dengan harga Bitcoin yang terus merangkak naik, para investor diimbau untuk tidak terburu-buru mengambil keputusan. Bagaimana cara memanfaatkan peluang di pasar kripto tanpa terjebak dalam FOMO?"
Baca juga:
Gala Poin:
1. Bitcoin Berpotensi Menembus Level Tertinggi Baru. Sentimen bullish yang kuat mendorong harga Bitcoin ke level baru, dengan potensi untuk melampaui angka tertinggi sebelumnya.
2. Investor Diharapkan Tidak Terjebak FOMO. Kepala Bappebti mengingatkan agar investor tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan investasi dan selalu memastikan platform yang dipilih aman dan terdaftar.
3. Pentingnya Berinvestasi di Platform Terdaftar Bappebti. Bappebti menegaskan bahwa investasi di platform terdaftar akan memberikan perlindungan hukum bagi investor.
Trader Tokocrypto, Fyqieh Fachrur, menjelaskan bahwa saat ini harga BTC berada di atas moving average 50 hari dan 200 hari.
Hal ini menandakan bahwa sentimen bullish masih dominan, baik dalam jangka pendek maupun panjang.
Baca juga:
Mengenali bentuk Dragonfly Doji, Biar Makin Cuan Lagi
Sejumlah faktor mendorong kenaikan Bitcoin, di antaranya adalah pengaruh dari ETF Bitcoin spot yang terus menarik minat investor institusi.
"Akumulasi yang konsisten menunjukkan bahwa koreksi harga yang terjadi adalah hal yang sehat, yang diperlukan untuk membantu menghidupkan kembali harga BTC," ungkap Fyqieh, Jumat, 8 Maret 2024.
Berdasarkan data dari CoinMarketCap, Bitcoin saat ini diperdagangkan di harga US$65,925 atau sekitar Rp1,3 miliar, dengan kenaikan 5,37% dalam sepekan terakhir.
Baca juga:
Tambah Cuan, Kenali juga Istilah REVERSAL pada Trading
Meski demikian, masyarakat diminta untuk tidak terjebak dalam ketakutan akan kehilangan peluang investasi atau Fear of Missing Out (FOMO).
Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi Bappebti, Tirta Karma Sanjaya.
Tirta mengingatkan bahwa di tengah tren bullish ini, masyarakat harus bijak dalam memilih platform investasi.
Baca juga:
UEA Bebaskan Transaksi Kripto dari PPN, Berlaku Surut Hingga 2018
"Penting untuk berinvestasi di platform yang aman dan terdaftar di Bappebti untuk memastikan transaksi dan investasi terlindungi oleh regulasi," kata Tirta dalam keterangan resmi pada Jumat, 8 Maret 2024.
Bappebti juga melakukan pengawasan terhadap platform yang terdaftar, mulai dari aset kripto utilitas (utility crypto) hingga aset kripto beragun aset (Crypto Backed Asset), serta menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP).
Bagi masyarakat yang berinvestasi di platform yang tidak terdaftar di Bappebti, mereka tidak akan mendapatkan perlindungan hukum yang sama.
Baca juga:
Penyesuian Regulasi, Exchange Lokal Mulai Delisting Aset Kripto
"Pasar kripto menunjukkan tren positif dengan Bitcoin (BTC) berpotensi menembus level tertinggi baru. Para investor diminta untuk tetap bijak dalam mengambil keputusan investasi, dengan memperhatikan sentimen pasar dan pentingnya memilih platform yang terdaftar dan diawasi oleh Bappebti."
#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #Bitcoin2024 #InvestasiKripto #Bappebti