Evakuasi Tragedi Ponpes Al-Khoziny, Korban Bertambah

GalaPos ID, Sidoarjo.
Jumlah korban tewas akibat ambruknya bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny di Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, terus bertambah. Hingga Minggu malam, 5 Oktober 2025, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sedikitnya 45 orang meninggal dunia dan 104 orang berhasil diselamatkan.
Tim SAR berpacu dengan waktu di tengah reruntuhan, mencari korban yang masih tertimbun. Inilah potret perjuangan dan duka dalam operasi kemanusiaan.

Reruntuhan Al-Khoziny: Tim SAR Temukan 19 Jenazah Hari Ini

"Teriakan tak terdengar di balik puing. Di setiap sekop tanah yang disingkirkan, ada harapan terakhir yang digali. Tapi semakin banyak nama berubah menjadi angka, tangis menjadi satu-satunya bahasa di Ponpes Al-Khoziny."

Baca juga:

Gala Poin:
1. Jumlah korban meninggal dunia dalam tragedi ambruknya Ponpes Al-Khoziny mencapai 45 orang.
2. Proses evakuasi masih berlangsung, dengan 27 orang diduga masih tertimbun di reruntuhan.
3. Tim SAR menghadapi kendala teknis dan struktural dalam pembongkaran bangunan.


"Bahwa sampai dengan tadi pukul 16.03 WIB kita telah menemukan 19 korban dari Pesantren Al-Khoziny ini. Dan semua sudah dibawa RS Bhayangkara," ungkap Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo, Direktur Operasi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, yang juga bertindak sebagai SAR Mission Coordinator (SMC), dalam keterangan pers.

Sebelumnya, pada pukul 06.30 hingga 12.00 WIB, tim gabungan telah menemukan 11 jenazah dan satu potongan tubuh di titik reruntuhan.

Seluruh kantong jenazah telah dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya untuk proses identifikasi lebih lanjut.

Baca juga:
Ironi Pendidikan Maros, Kekurangan Guru dan Jalan Rusak di Pelosok

Deputi III Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Budi Irawan, menambahkan bahwa dengan penemuan jenazah terbaru, diperkirakan masih terdapat 27 korban yang tertimbun.

Namun angka ini belum dapat dikonfirmasi secara pasti hingga proses evakuasi tuntas.

"Sampai hari ini, Minggu 5 Oktober 2025, kita telah menemukan 11 orang jenazah santri yang tertimbun di reruntuhan. Sejak pukul 06.00 WIB kita sudah bergerak, alat berat menyisir pencarian difokuskan di titik A3 dan A4," ujar Budi dalam konferensi pers.

Reruntuhan Al-Khoziny: Tim SAR Temukan 19 Jenazah Hari Ini

Operasi pencarian dihadapkan dengan kendala struktur bangunan yang saling terhubung.

“Kami khawatir jika membongkar seluruh bangunan yang ambruk, bangunan utama akan ikut roboh,” tambahnya. BNPB pun berkoordinasi dengan ahli konstruksi dari ITS untuk strategi evakuasi berikutnya.

Hingga saat ini, proses pencarian terus berlanjut dengan harapan korban yang tersisa dapat segera ditemukan. Pemerintah menargetkan proses evakuasi selesai Minggu malam.


 

Baca juga:
Bersatu untuk Negeri: Harmonisasi Relasi Sipil-Militer Sebagai Pilar Pertahanan dan Kemajuan Perekonomian Nasional

"Tragedi memilukan mengguncang Sidoarjo. Ambruknya bangunan Ponpes Al-Khoziny menewaskan puluhan santri. Tim SAR berpacu dengan waktu di tengah reruntuhan, mencari korban yang masih tertimbun. Inilah potret perjuangan dan duka dalam operasi kemanusiaan."

#Ponpes #Evakuasi #AlKhoziny #GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال