Insiden BBM Tercampur Air, Ini Klarifikasi SPBU Patra Pertiwi
GalaPos ID, Sulsel.
SPBU Patra Pertiwi Barugaiya memberikan klarifikasi terkait insiden bahan bakar minyak (BBM) tercampur air yang sempat viral di sosial media pada Minggu, 27 Juli 2025.
Insiden menyebabkan sedikitnya tujuh sepeda motor dan dua mobil mogok usai mengisi BBM di SPBU yang berada di kecamatan Bontomanai, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel) tersebut.
“BBM tercampur air bikin mogok, SPBU Barugaiya langsung ganti rugi. Apa penyebabnya dan bagaimana pencegahannya ke depan?”
Baca juga:
- Kolong Flyover Tanjung Selor, Ratusan Warga Direlokasi ke Rusun
- Galian C Ilegal di Batu Bara, Polisi Sita Alat Berat dan Tangkap Pelaku
- Situs Makam Datu Pancana Dikawal Konservasi Ilmiah UNHAS
Gala Poin:
1. Insiden BBM Tercampur Air: Sembilan kendaraan mogok setelah mengisi BBM di SPBU Patra Pertiwi Barugaiya.
2. Tindakan Pengelola: SPBU bertanggung jawab dan mengganti biaya perbaikan konsumen.
3. Langkah Pencegahan: Penyaluran BBM dihentikan sementara untuk evaluasi dan pembersihan tangki.
Penanggung jawab SPBU, Ety, menjelaskan langkah cepat yang diambil pengelola begitu menerima laporan dari para konsumen.
“Begitu kami menerima informasi, kami segera turun mengecek dan berkomunikasi langsung dengan konsumen. Kami bertanggung jawab dan telah mengganti biaya yang dikeluarkan untuk perbaikan kendaraan mereka,” ujar Ety saat dikonfirmasi, Senin, 28 Juli 2025.
Respons cepat dari pengelola SPBU mendapat apresiasi dari para konsumen yang terdampak.
Baca juga:
Mancing Perkara, Komik Absurditas Rumah Tangga yang Nyelekit
Salah satunya, Muhammad Asdar, pemilik mobil yang mogok usai mengisi BBM, mengungkapkan kepuasannya atas tindakan yang diambil.
“Saya sangat menghargai respon dari pengelola SPBU. Tidak hanya datang langsung, tapi juga membantu mengganti biaya yang kami keluarkan,” kata Asdar.
Saat ini, SPBU Patra Pertiwi Barugaiya menghentikan sementara penyaluran BBM untuk proses evaluasi dan pengecekan kualitas bahan bakar.
Pengelola juga membersihkan tangki pendam guna mencegah kejadian serupa terulang.
Manajemen SPBU menegaskan komitmennya untuk meningkatkan pengawasan terhadap distribusi BBM agar kualitas tetap terjaga dan tidak merugikan konsumen di masa mendatang.
Sebelumnya, SPBU Patra Pertiwi Barugaiya di Kecamatan Bontomanai, Kepulauan Selayar, tengah jadi sorotan publik setelah viral di media sosial karena diduga menyalurkan BBM tercampur air.
Berikut rangkuman insiden yang terjadi:
Baca juga:
Meninggal Saat Mendaki, Pendaki Dievakuasi dari Gunung Slamet
- Puluhan kendaraan rusak setelah mengisi Pertalite dan Pertamax di APMS Barugaia. Banyak yang mogok tak lama setelah pengisian.
- Kejadian pertama dilaporkan pada Sabtu, 27 Juli 2025, dan makin ramai pada Minggu sore, 28 Juli.
- Warga membagikan keluhan lewat Facebook dan WhatsApp, termasuk foto kendaraan mogok dan tangki BBM yang diduga mengandung air.
Baca juga:
Saat Komik Jadi Ruang Empati dan Refleksi Ayah Masa Kini
- Kapolres Kepulauan Selayar telah memerintahkan penyelidikan oleh Satreskrim untuk memastikan apakah ada unsur kelalaian atau pidana.
- Dugaan awal menyebutkan air mungkin ikut tersedot dari dasar tangki saat BBM hampir habis.
- Pihak pengelola APMS menyatakan siap bertanggung jawab penuh atas kerusakan kendaraan pelanggan.
Baca juga:
Novita Hardini: UMKM Jangan Dicekik Pajak Digital
“SPBU Patra Pertiwi Barugaiya buka suara soal BBM tercampur air yang bikin kendaraan mogok. Pihak pengelola ambil langkah cepat dan bertanggung jawab penuh atas kejadian tersebut.”
#BBMBercampurAir #SPBUResponsif #LayananKonsumen #BarugaiyaTerkini #GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia