Tertangkap Pungli, Jukir Ilegal di Tanjung Tiram Menangis

GalaPos ID, Sumut.
Seorang pria berinisial AK, warga Bandar Sono, Kecamatan Nibung Hangus, Kabupaten Batu Bara, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) ditangkap tangan oleh personel Polsek Labuhan Ruku saat memungut uang parkir liar di kawasan Pelabuhan Tanjung Tiram, Rabu, 11 Juni 2025.

Pelabuhan Tanjung Tiram Diresahkan Parkir Liar dan Aksi Premanisme

“Aksi premanisme parkir liar di Pelabuhan Tanjung Tiram kembali mencuat. Seorang juru parkir ilegal ditangkap saat memungut uang dari pengunjung. Polisi mengajak masyarakat untuk aktif melapor agar tindakan tegas bisa segera dilakukan.”

Baca juga:

Gala Poin:
1. Pria berinisial AK ditangkap tangan oleh polisi saat melakukan pungutan liar di Pelabuhan Tanjung Tiram.
2. Polisi menegaskan komitmennya memberantas premanisme, meski korban kasus parkir mahal dan perusakan mobil belum membuat laporan.
3. DPRD Batu Bara mendesak peningkatan keamanan di pelabuhan sebagai upaya menjaga kenyamanan wisatawan.


Meski bertato di tangan, pria berusia 38 tahun itu tak kuasa menahan tangis saat digiring petugas.

Juru Parkir (Jukir) ilegal tersebut memohon agar tidak dipenjara atas perbuatannya. Kanitreskrim Polsek Labuhan Ruku, Ipda Bz Damanik, membenarkan penangkapan tersebut.

Ia menyatakan, polisi berkomitmen memberantas premanisme yang meresahkan di wilayah hukum Polres Batu Bara.

Baca juga:
Puting Beliung Terjang Batu Bara, 109 Rumah Rusak

“Kita amankan jurkir liar saat melakukan pengutipan uang kendaraan pengunjung dengan modus uang parkir. Meski kemarin ada video viral terkait parkir mahal dan mobil yang dirusak, hingga saat ini korban belum membuat laporan,” ujar Ipda Bz.

Menurutnya, jauh sebelum video viral itu muncul, Polsek Labuhan Ruku rutin menggelar patroli dan sosialisasi untuk menindak segala bentuk premanisme.

Tangisan Juru Parkir Liar Tak Hentikan Aksi Tegas Polisi Batu Bara

Ia juga mendorong masyarakat yang menjadi korban untuk segera membuat laporan agar dapat ditindaklanjuti secara hukum.

“Diharapkan bagi korban aksi premanisme untuk membuat laporan agar dapat ditindaklanjuti,” tambahnya.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial menampilkan keluhan pengunjung pelabuhan yang diminta uang parkir sebesar Rp100.000 untuk tiga mobil.

Baca juga:
Mobil Listrik Terbaik 2025, Pilih Sesuai Gaya Hidupmu

Ironisnya, meski telah membayar, salah satu mobil pengunjung justru dirusak dengan kaca pecah dan kehilangan barang-barang berharga di dalamnya.

Menanggapi insiden tersebut, Anggota DPRD Batu Bara, Rusli, menyayangkan kejadian dan meminta pengamanan pelabuhan ditingkatkan.

“Harapan saya agar kejadian serupa tidak terulang. Pihak keamanan memberketat penjagaan dan menertibkan segala bentuk premanisme di Pelabuhan,” ujar Rusli.

Baca juga:
Perusahaan Media di BEI, Potensi Tumbuh di Tengah Tantangan

Pelabuhan Tanjung Tiram dikenal sebagai destinasi wisata lokal yang menyuguhkan pemandangan laut dan aktivitas nelayan.

Namun, maraknya aksi parkir liar dan kriminalitas telah mencoreng citra pelabuhan sebagai ikon pariwisata Batu Bara.

Penulis: Taufiq BB

 

Baca juga:


“Tato di tangan tak menyelamatkan AK dari tangisan saat tertangkap tangan pungli di Pelabuhan Tanjung Tiram. Di tengah sorotan publik atas aksi premanisme parkir liar, polisi mulai bertindak.”

#TanjungTiram #BerantasPremanisme #ParkirLiar #PolisiTindakTegas #WisataAman #GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia