Satlantas Polres Batang Intensifkan Operasi Keselamatan Candi 2025, Fokus Edukasi Sopir Angkutan
Galapos ID, Batang.
Jajaran Satlantas Polres Batang mulai mengintensifkan Operasi Keselamatan Candi 2025 dengan menyasar berbagai ruang publik guna meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas. Operasi ini lebih mengedepankan pendekatan preemtif atau pencegahan dibandingkan penindakan.
Gala Poin:
- Satlantas Polres Batang mengintensifkan Operasi Keselamatan Candi 2025 dengan pendekatan preemtif di ruang publik.
- Sosialisasi keselamatan berlalu lintas dilakukan kepada sopir angkutan umum di Pasar Kabupaten Batang.
- Pengemudi diimbau untuk tidak mengemudi dalam pengaruh alkohol demi keselamatan diri dan penumpang.
- Selain sopir angkutan, edukasi juga diberikan ke lembaga pendidikan untuk meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara di kalangan pelajar.
Salah satu fokus utama adalah edukasi kepada pengemudi angkutan umum mengenai keselamatan berkendara. Kanit Regident Satlantas Polres Batang, Ipda Vina Putri Herlinda, menegaskan bahwa sopir harus memahami pentingnya menjaga keselamatan diri sendiri maupun penumpangnya. "Kami pilih ke pasar untuk mengingatkan para sopir agar selalu mengutamakan keselamatan penumpang. Kami juga mengimbau pengunjung pasar agar selalu berhati-hati," ujarnya saat ditemui di pangkalan angkutan Pasar Kabupaten Batang, Selasa, 11 Februari 2024.
Baca juga:
Selain sosialisasi, petugas juga melakukan pemeriksaan kelengkapan surat kendaraan, seperti SIM dan STNK, serta memastikan sabuk pengaman digunakan oleh pengemudi. "Semua surat-surat kendaraan harus lengkap sebelum membawa penumpang," tegas Ipda Vina.
Kanit Kamsel Satlantas Polres Batang, Iptu Muntasir, menambahkan bahwa pihaknya juga mengimbau sopir agar tidak mengemudi dalam pengaruh alkohol, demi keselamatan bersama. Tak hanya menyasar pengemudi angkutan umum, petugas juga menggelar edukasi keselamatan ke lembaga pendidikan, mengingat tingginya angka pelajar yang sudah mengendarai kendaraan bermotor. "Tahun ini penindakan hanya 20 persen, sisanya lebih mengedepankan pendekatan preemtif secara humanis," jelasnya.
Baca juga:
[Flashback] Ditahan, Selebgram Siskaeee Derita Gangguan Jiwa
Sementara itu, salah satu sopir angkutan umum, Junaedi, memastikan bahwa mayoritas sopir sudah melengkapi surat-surat kendaraan mereka. "Sopir harus patuh sama aturan, SIM dan STNK selalu dibawa," katanya. Menanggapi adanya beberapa sabuk keselamatan yang rusak, Junaedi berjanji akan segera memperbaikinya agar sesuai standar keselamatan berkendara. "Tidak perlu ganti, cukup diperbaiki, yang penting tetap dipakai saat nyopir," pungkasnya.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para pengemudi semakin sadar akan pentingnya keselamatan berkendara, demi menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Batang.
"Satlantas Polres Batang mengintensifkan Operasi Keselamatan Candi 2025 dengan pendekatan preemtif, menyasar sopir angkutan umum dan pelajar. Petugas mengedukasi pentingnya keselamatan berkendara, memeriksa kelengkapan SIM, STNK, dan sabuk pengaman, serta mengimbau sopir agar tidak mengemudi dalam pengaruh alkohol. Dengan sosialisasi ini, diharapkan kepatuhan berlalu lintas meningkat dan angka kecelakaan dapat ditekan"
#Sosialisasi #PolresBatang #OperasiCandi
Penulis: Rochmat
Editor: Hari