Durian, Lezat Tapi Berisiko untuk Bayi dan Balita

GalaPos ID, Jakarta.
Durian, buah tropis dengan aroma kuat dan rasa manis, menjadi favorit banyak orang dewasa. Namun, apakah buah ini aman untuk bayi dan balita? Para ahli kesehatan menekankan bahwa durian tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh anak-anak di bawah usia lima tahun.

"Durian, buah dengan aroma khas yang digemari banyak orang, ternyata tidak disarankan untuk bayi dan balita. Meskipun kaya akan nutrisi, kandungan gula alami yang tinggi dan tekstur seratnya dapat membebani organ tubuh anak yang masih berkembang. "

Baca juga:

• Operasi Evakuasi Ponpes Al-Khoziny Resmi Berakhir
• Daftar Crypto yang Bisa Ditukar ke Rupiah, Cara Aman Konversi
• Cara Mudah Dapat Uang Via BAT Token dengan Brave Browser

Gala Poin:
1. Durian mengandung gula alami tinggi yang dapat membebani ginjal bayi.
2. Tekstur dan serat durian dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada balita.
3. Sensasi panas dari durian berisiko menimbulkan sakit tenggorokan dan gangguan tidur pada anak.

Kandungan Gula yang Tinggi
Durian mengandung gula alami dalam jumlah tinggi, yang dapat membebani ginjal bayi yang belum berkembang sempurna.

Bayi memiliki kapasitas terbatas dalam mengolah gula dan garam, sehingga mengonsumsi makanan dengan kandungan tersebut dapat meningkatkan risiko gangguan ginjal dan hipertensi di kemudian hari (RSUD Sawahlunto Kota).

Tekstur dan Risiko Pencernaan
Meskipun tekstur durian lembut, kandungan seratnya yang tinggi dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada balita. Jika tidak dikunyah dengan baik, dapat memicu konstipasi atau gangguan pencernaan lainnya.

Baca juga:
Maxi Doge dan Pepenode Jadi Magnet Baru Investor Kripto

Sensasi Panas dan Gangguan Tidur
Durian dikenal dapat menimbulkan sensasi panas di dalam perut. Pada bayi dan balita, hal ini dapat menyebabkan sakit tenggorokan atau gangguan tidur.

Alternatif yang Lebih Aman
Untuk mendukung tumbuh kembang anak, disarankan untuk memberikan buah-buahan lain yang lebih aman dan sesuai dengan usia mereka. Penting bagi orang tua untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum memperkenalkan makanan baru pada anak.

 

Disclaimer.
Konten yang tersedia di situs ini disediakan hanya untuk tujuan informasi umum dan edukasi kesehatan. Kami berusaha memberikan informasi yang akurat dan terkini, namun tidak menggantikan saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional. Selalu konsultasikan dengan dokter, apoteker, atau tenaga medis terpercaya sebelum mengambil keputusan terkait kondisi kesehatan Anda, penggunaan obat, suplemen, atau perubahan gaya hidup.

 

Baca juga:
Kiat Hemat Biaya Pakan Ayam Petelur Peternak Muda Tuban

"Durian, buah dengan aroma khas yang digemari banyak orang, ternyata tidak disarankan untuk bayi dan balita. Meskipun kaya akan nutrisi, kandungan gula alami yang tinggi dan tekstur seratnya dapat membebani organ tubuh anak yang masih berkembang. Para ahli kesehatan menekankan pentingnya memilih makanan yang sesuai dengan usia anak untuk mendukung tumbuh kembang yang optimal."

#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #KesehatanAnak #DurianAnak #PolaMakanSehat