GalaPos ID, Jateng.
Setelah tujuh hari penuh melakukan pencarian, Tim SAR Gabungan yang dikoordinasikan oleh Kantor SAR Cilacap resmi menghentikan operasi pencarian terhadap Budiono (35), warga RT 03 RW 01, Desa Harjodowo, Kecamatan Kuwarasan, Kabupaten Kebumen, yang dilaporkan hilang di perairan Pantai Suwuk, Kebumen, Jawa Tengah (Jateng).
“Tujuh hari harap-harap cemas dan upaya keras menyisir darat dan laut berakhir tanpa kepastian. Tim SAR Gabungan akhirnya menghentikan pencarian Budiono, warga Kebumen yang hilang di perairan Pantai Suwuk. Laut, yang sejak awal menjadi saksi bisu, kini menjadi tempat terakhir ia terlihat.”
Baca juga:
- Parasut TNI AU, Airdrop Bantuan Indonesia di Langit Gaza
- Nikita Mirzani vs Nafa Urbach: Jejak Lama, Gosip Baru
- Tiap IHSG Cetak Rekor, Siapa Dalang di Balik Transaksi Raksasa?
Gala Poin:
1. Pencarian korban hilang di perairan Suwuk dilakukan selama tujuh hari oleh Tim SAR Gabungan.
2. Area pencarian diperluas hingga perairan Cilacap, namun korban belum ditemukan.
3. Operasi SAR resmi ditutup dan berlanjut dengan pemantauan pasif sesuai SOP BASARNAS.
Sejak hari pertama operasi, penyisiran intensif dilakukan, baik melalui jalur laut maupun darat.
Area pencarian diperluas mulai dari perairan Logending Kebumen hingga perairan PLTU Bunton Cilacap, serta di sekitar Pantai Indah Bunton.
Informasi pun disebarkan kepada masyarakat dan nelayan setempat sebagai upaya meningkatkan kemungkinan penemuan korban.
Namun hingga memasuki hari ketujuh, pencarian tidak membuahkan hasil.
Baca juga:
Tantiem Rp40 M? Rivqy Abdul Halim: Kalau Rugi, Jangan Dapat Bonus!
Cuaca ekstrem dan arus laut yang berubah-ubah menjadi tantangan utama yang menghambat operasi penyelamatan.
"Tim SAR Gabungan sudah melakukan pencarian selama 7 hari sesuai dengan SOP BASARNAS. Pencarian dilakukan di darat dan di perairan Kebumen hingga Cilacap, penyebaran informasi pun sudah dilakukan. Namun survivor masih belum diketemukan. Selanjutnya, operasi SAR ditutup dan dilanjutkan dengan pemantauan," jelas Rowidin, Komandan Tim SAR Gabungan dalam keterangan resmi yang diterima redaksi, Rabu,20 Agustus 2025.
Kondisi cuaca yang tidak menentu, terutama angin kencang dan ombak besar yang tiba-tiba berubah arah, menyulitkan pencarian di permukaan air.
Tim SAR Gabungan menyatakan bahwa seluruh prosedur pencarian telah dijalankan secara maksimal sesuai dengan standar operasional.
Sementara itu, pihak keluarga Budiono kini hanya bisa menunggu dan berharap adanya keajaiban.
Dalam operasi-operasi sebelumnya, korban serupa kadang ditemukan oleh nelayan secara tak sengaja berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu setelah operasi resmi ditutup.
Pihak SAR tetap membuka jalur komunikasi dan memantau situasi, sembari meminta warga dan nelayan yang beraktivitas di wilayah perairan tersebut untuk melaporkan jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Baca juga:
Tak Perlu Megah, Waruruma Tunjukkan Kemerdekaan Lewat Tradisi
“Tujuh hari pencarian tak membuahkan hasil. Tim SAR Gabungan resmi menghentikan operasi pencarian Budiono, korban hilang di perairan Pantai Suwuk, Kebumen. Lautan menyimpan misteri, dan keluarga hanya bisa berharap dalam penantian panjang.”
#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #SARIndonesia #LautSuwuk #BudionoHilang #CilacapKebumen #PencarianKorban