Tragedi Cinta Segitiga di Kos Mlajah, Dua Tewas Dibacok
GalaPos ID, Jatim.
Warga Perumahan Griya Anugrah, Mlajah, Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur, digemparkan dengan peristiwa berdarah yang menewaskan dua orang di sebuah kamar kos, Senin, 22 April 2025.
Awalnya dikira pasangan suami istri, namun penyelidikan polisi justru mengungkap kisah cinta segitiga yang berujung maut.
“Terungkap! Pria yang ditemukan tewas di kamar kos bersama seorang wanita ternyata bukan suaminya. Tragedi cinta segitiga ini memuncak saat sang suami sah datang dan menghabisi keduanya karena diliputi amarah dan cemburu.”
Baca juga:
Gala Poin:
1. Tragedi berdarah terjadi di kos wilayah Mlajah, Bangkalan; dua korban tewas dalam insiden tersebut.
2. Polisi mengungkap motif cinta segitiga dan mengamankan suami sah korban perempuan sebagai pelaku.
3. Pelaku diduga membunuh karena cemburu setelah mengetahui istrinya berselingkuh dengan pria lain di kamar kos.
Ketua RT setempat, Achmad Khusyairi, mengungkap sebelum kejadian, warga mendengar suara gaduh dari dalam kamar kos. Bahkan ada saksi yang melihat orang asing masuk ke kamar tersebut.
"Yang laki-laki meninggal, yang perempuan kritis," ujarnya.
"Infonya ada orang asing yang masuk ke dalam kos itu dan terjadilah penganiayaan," tambahnya.
Baca juga:
Remaja Cantik Tewas, Polisi Ungkap Motif Nafsu dan Kekerasan
Satu korban, laki-laki, meninggal di lokasi. Sedangkan perempuan sempat kritis sebelum akhirnya meninggal dunia di rumah sakit.
Polisi kemudian mengungkap identitas korban: Agus (36) dan Eka Fatmawati Dewi (45).
Mereka bukan pasangan suami istri seperti yang dikira warga. Eka diketahui menyewa kos dengan menggunakan akta nikah bersama suami sahnya, Abdul Razak (44).
"Jadi saya jelaskan bahwa korban ada dua, seorang laki-laki dan perempuan (bukan suami istri) di kosan itu," kata Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Hafid Dian Maulidi, didkutip dari akun IG medsosrame.
Fakta terungkap: Eka tinggal di kos tersebut bersama Agus, yang ternyata adalah selingkuhannya.
Pemilik kos dan warga pun terkecoh karena Eka menyewa kamar dengan berkas pernikahan resminya bersama Abdul.
Baca juga:
Sulit Dijangkau, Kebakaran di Tanjung Balai Luluhlantakkan Rumah
Tak berselang lama, polisi menangkap Abdul Razak, suami sah Eka, di Jalan Raya Mlajah. Ia diamankan bersama senjata tajam jenis celurit yang masih berlumuran darah.
"Pelaku sudah kami amankan bersama senjata tajam jenis celurit dan masih ada darah korban," ujar Hafid.
"Dugaan sementara motifnya adanya perselingkuhan yang dilakukan oleh kedua korban. Tersangka ini merupakan suami dari korban perempuan itu, merasa cemburu," ungkapnya.
Baca juga:
Kasus Korupsi Pendidikan, Kejari Batu Bara Sita Rp500 Juta“Tragedi berdarah terjadi di sebuah kamar kos di Bangkalan, Madura. Peristiwa yang awalnya disangka sebagai perkelahian pasangan suami istri ternyata merupakan drama cinta segitiga yang berujung maut. Polisi mengungkap pelaku pembunuhan adalah suami sah dari korban perempuan.”
#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #TragediCintaSegitiga #BangkalanBerdarah #BeritaKriminalHariIni