Dapur Umum MBG Sepi, Pengiriman Makanan Terhenti
GalaPosID, Kab. Pekalongan.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk murid sekolah di Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, dihentikan sementara akibat belum cairnya dana operasional dari Badan Gizi Nasional.
“Dapur umum sunyi, truk distribusi parkir tanpa tujuan. Program makan siang bergizi untuk ribuan siswa di Wonopringgo mendadak terhenti karena dana dari pusat tak kunjung cair.”
Baca juga:
Gala Poin:
1. Program MBG di Wonopringgo terhenti karena dana dari pusat belum masuk ke rekening operasional dapur umum.
2. Sekitar 3.000 siswa dari 19 sekolah terdampak, terutama anak dari keluarga tidak mampu.
3. Sistem penyaluran dana kini menggunakan virtual account dan tidak ada dana talangan sementara, menunggu pencairan pusat.
Hingga Kamis, 5 Juni 2025, tidak tampak aktivitas di dapur umum MBG Wonopringgo.
Dua kendaraan pengantar makanan yang biasanya beroperasi untuk mengantar makan siang ke sekolah-sekolah, kini terparkir tanpa kegiatan.
“Kami menerima pemberitahuan penghentian ini melalui pesan WhatsApp. Isinya menyebutkan dana dari pusat belum ditransfer ke rekening operasional,” kata Sulami, Kepala SD Rowokembu Wonopringgo.
Baca juga:
Tragedi di Tol Pemalang, Terios Hantam Truk Tebu
Meski program makan dihentikan, proses belajar mengajar tetap berjalan.
Para siswa sedang mengikuti Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS) dan sebagian besar pulang lebih awal dari biasanya.
Menurut RI Sumarni, Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Wonopringgo, program MBG telah menjangkau 19 sekolah dari jenjang PAUD hingga SMP, dan memberikan manfaat kepada sekitar 3.000 siswa sejak awal tahun.
“Kami sangat berharap MBG bisa segera dilanjutkan karena program ini sangat membantu siswa, terutama yang berasal dari keluarga tidak mampu,” ujar Lutfi, salah satu siswa penerima manfaat MBG.
Letkol Inf Rizky Aditya, Komandan Kodim 0710 Pekalongan yang turut memantau program ini sejak awal, menyatakan adanya perubahan sistem penyaluran dana dari pusat.
Kini dana dikirim langsung ke dapur umum melalui sistem virtual account, tanpa mekanisme talangan dana seperti sebelumnya.
Baca juga:
“Mageri Segara”, Pemkab Batang Rehabilitasi Pesisir
“Sistem pendanaan yang baru ini menunggu pencairan dari pusat. Sementara, dapur tidak bisa beroperasi karena tidak ada dana talangan seperti sebelumnya,” kata Rizky.
Perubahan ini disebut sebagai mekanisme sementara. Pemerintah daerah berharap pencairan dana dapat segera dilakukan agar program MBG kembali berjalan normal, demi menjaga asupan gizi dan konsentrasi belajar siswa.
Penulis: Rochmat
Baca juga:
Koalisi Advokat Jateng Gugat Polda, Sidang Ditunda
“Program makan bergizi gratis di Wonopringgo terhenti karena dana belum cair. Ribuan siswa dari 19 sekolah terdampak layanan gizi harian yang biasanya mereka terima.”
#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #MakanBergiziGratis #PendidikanPekalongan #AnakSehatSekolahKuat