Tradisi Ramadan di Lamongan, 1000 Mangkok Soto

GalaPos ID, Jatim.
Warga Muhammadiyah di Lamongan menggelar tradisi tahunan yang penuh kebersamaan pada Minggu sore, 16 Maret 2025. Di Masjid Al Badar, Desa Ngambek, Kecamatan Pucuk, ratusan jamaah yang hadir dapat menikmati 1000 mangkok soto Lamongan secara gratis.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya melestarikan tradisi Ramadan serta mendukung budaya lokal.

1000 Mangkok Soto Lamongan untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin di Bulan Ramadan

“Bulan Ramadan menjadi waktu yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi. Seperti yang dilakukan oleh warga Muhammadiyah di Lamongan, yang menggelar buka puasa bersama dengan membagikan 1000 mangkok soto khas Lamongan sambil memberikan bantuan sosial kepada anak yatim dan warga kurang mampu.”

Baca juga:

Gala Poin:
1. Warga Muhammadiyah di Lamongan membagikan 1000 mangkok soto khas Lamongan sebagai bagian dari kegiatan buka puasa bersama di Masjid Al Badar, Desa Ngambek, pada 16 Maret 2025.

2. Selain melestarikan tradisi, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendukung budaya lokal, memperkenalkan soto Lamongan, serta memberikan bantuan sosial kepada anak yatim, fakir miskin, dan kaum duafa di wilayah tersebut.

3. Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat, yang menunjukkan antusiasme tinggi dan menyatakan pentingnya kegiatan untuk menjaga silaturahmi serta mengenalkan kuliner khas Lamongan.


Menurut Nur Ali Zulfikar, Ketua Panitia acara, kegiatan ini sudah rutin dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk kebersamaan dalam bulan suci Ramadan.

"Dalam kebersamaan di bulan Ramadan ini kita bisa mewujudkan bagaimana membangun silaturahmi. Kegiatan buka puasa bersama ini juga dilaksanakan oleh warga Muhammadiyah bersama dengan Lazismu dan masyarakat setempat," ujar Nur Ali Zulfikar.

Selain membagikan soto, kegiatan ini juga memberikan paket sembako dan uang tunai kepada anak yatim piatu, fakir miskin, serta kaum duafa di sekitar wilayah tersebut.

Baca juga:
QRIS Tanpa Pindai (QRIS TAP) Hadir, Transaksi Digital Lebih Cepat dan Aman

Hal ini menunjukkan kepedulian warga Muhammadiyah terhadap sesama, terutama pada bulan penuh berkah ini.

Antusiasme masyarakat sangat terlihat, seperti yang diungkapkan oleh Aulia, salah satu jamaah yang telah antre sejak sore untuk menikmati soto.

"Rasa soto yang disajikan sangat enak dan menjadi daya tarik tersendiri bagi jamaah yang hadir. Masyarakat sangat antusias menyambut kegiatan ini," katanya.

Baca juga:
Tahap Pertama Pelunasan Bipih Haji Riau Berakhir, 83,7 Persen

Selain mempererat tali silaturahmi antarwarga, kegiatan ini juga bertujuan mengenalkan Soto Lamongan sebagai salah satu kuliner ikonik dari daerah tersebut.

"Seribu mangkok soto yang disajikan ini sekaligus mengenalkan bagaimana soto Lamongan lebih dikenal lagi oleh masyarakat luar sebagai salah satu kekayaan budaya kuliner Jawa Timur," tambah Nur Ali Zulfikar.

Soto Lamongan sendiri telah dihak patenkan dan menjadi salah satu kuliner monumental di Kabupaten Lamongan.

Baca juga:
Langkah Cerdas Freelancer Persiapkan Dana Pensiun

Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan Soto Lamongan semakin dikenal luas, tidak hanya di tingkat regional tetapi juga nasional.

Warga setempat berharap agar tradisi seperti ini terus dilaksanakan setiap tahun untuk mempererat hubungan sosial dan menjaga warisan budaya kuliner daerah.


 

Baca juga:
Jejak Buram Perempuan Aceh, Penantang Penguasa lewat Seni

“Pada Minggu sore, 16 Maret 2025, warga Muhammadiyah di Lamongan, Jawa Timur, menggelar tradisi tahunan yang penuh kebersamaan dengan membagikan 1000 mangkok soto Lamongan kepada jamaah di Masjid Al Badar, Desa Ngambek. Kegiatan ini bukan hanya untuk menjaga tradisi, tetapi juga mendukung budaya lokal dan memberikan bantuan kepada yang membutuhkan di sekitar wilayah tersebut.”

 

#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #SotoLamongan #Ramadan2025 #BudayaKulinerJawaTimur