Awas Penipuan Ganti Barcode QRIS, Ini Cara Menghindari Modusnya

GalaPos ID, Jakarta.
Masyarakat kembali diingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penipuan yang melibatkan dompet digital. Kini, modus baru muncul dengan cara mengganti barcode QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) resmi dengan barcode milik pelaku.
Simak tips agar tidak menjadi korban kejahatan digital ini.

Modus Baru Penipuan QRIS di Masjid, Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan

"Modus penipuan digital kini makin licik. Bukan lagi sekadar pesan palsu atau tautan mencurigakan, tapi dengan cara mengganti barcode QRIS di tempat ibadah dan lokasi umum!"

Baca juga:

Gala Poin:
1. Modus baru penipuan dengan mengganti barcode QRIS di tempat umum makin marak, termasuk di masjid.
2. Polisi mengonfirmasi kasus serupa terjadi di beberapa wilayah Jakarta Selatan.
3. Masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan dengan meneliti keaslian kode QR sebelum memindai.


Pada 2023 lalu, sebuah video viral memperlihatkan seorang pria mengganti kode QR di kotak amal masjid dengan kode miliknya sendiri. Tindakan ini diduga kuat untuk mengalihkan dana sedekah jamaah ke rekening pelaku.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Irwandhy, mengonfirmasi adanya kasus serupa di beberapa wilayah.

“Untuk saat ini indikasinya sudah lebih dari satu lokasi, dari lokasi ada di Kebayoran Lama dan ada di Pancoran, Pondok Indah, dan Kalibata, jadi ada beberapa lokasi,” ujarnya di Jakarta, Senin, 10 April 2023.

Modus ini menjadi peringatan keras bahwa pelaku kejahatan digital terus beradaptasi dengan teknologi keuangan. QRIS, yang sejatinya diciptakan untuk memudahkan transaksi non-tunai, kini dimanfaatkan oleh pihak tak bertanggung jawab.

 

Baca juga:
Kekerasan Mematikan, Mahasiswa Musafir Tewas di Masjid Agung Sibolga

Pengamat keamanan siber menilai, kasus ini menunjukkan rendahnya literasi digital masyarakat dalam memverifikasi keaslian kode QR. Penipu memanfaatkan kelengahan publik, terutama di tempat umum seperti masjid, restoran, atau area donasi.

Tips Menghindari Penipuan Ganti Barcode QRIS
Dilansir dari Antara, berikut langkah-langkah penting agar masyarakat tidak menjadi korban modus ini:

Gunakan Lembaga Resmi
Selalu pindai kode QR dari lembaga atau sumber resmi. Jangan pernah menggunakan kode QR dari sumber yang tidak jelas asalnya.

Teliti Sebelum Memindai
Pastikan poster atau label QR bukan hasil tempelan baru. Misalnya di restoran, pastikan kode QR memang dari tempat makan tersebut, bukan dari sumber lain.

Cek Ulang URL yang Muncul
Setelah memindai, perhatikan alamat situs atau nama penerima. Jika terlihat janggal, batalkan transaksi.

Jangan Bagikan Kode QR Pribadi
Kode QR bisa berisi data pribadi, termasuk tautan dokumen penting. Hindari membagikannya, baik dalam bentuk cetak maupun di media sosial.

Awas! Penipuan Ganti Barcode QRIS Marak, Begini Cara Mencegahnya

Kritik dan Peringatan untuk Publik
Kasus ini membuka mata bahwa keamanan digital bukan hanya urusan perusahaan teknologi, tapi juga tanggung jawab masyarakat. Kurangnya pengawasan di ruang publik dan minimnya literasi keuangan digital menjadikan masyarakat rentan tertipu.

Aparat kepolisian dan otoritas keuangan diharapkan memperketat pengawasan terhadap penggunaan QRIS di tempat umum, serta melakukan sosialisasi keamanan digital kepada masyarakat luas.

Karena dalam dunia digital yang serba cepat ini, satu ketukan atau pindai yang sembrono bisa berarti kehilangan uang tanpa jejak.

 

Baca juga:
Buat Blog Gratis, Mudah dan Bisa Hasilkan Uang

"Waspadai penipuan dengan modus mengganti barcode QRIS di tempat umum. Polisi mengonfirmasi kasus serupa terjadi di beberapa lokasi Jakarta Selatan. Simak tips agar tidak menjadi korban kejahatan digital ini."

#WaspadaPenipuan #KeamananDigital #QRIS #TransaksiAman #CyberCrime #GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال