Ngaku Pilot Emirates, Staf Media Presiden Korban Love Scamming

GalaPos ID, Banten.
Kani Dwi Haryani, staf media pribadi Presiden Prabowo Subianto, menjadi korban penipuan berkedok asmara atau love scamming yang dilakukan oleh MS (21), seorang wanita pengangguran asal Cibadak, Kabupaten Lebak, Banten. Penipuan yang berlangsung sejak akhir 2024 ini membuat korban mengalami kerugian hingga Rp48 juta.

 

Love Scamming: Wanita Banten Tipu Staf Media Prabowo Rp48 Juta
Ngaku Pilot Emirates, Pengangguran Tipu Staf Presiden Lewat Instagram. (Dok. Polisi)

“Bermula dari komentar iseng di Instagram, cinta dunia maya berubah jadi mimpi buruk. Seorang staf media Presiden Prabowo tertipu hingga puluhan juta rupiah oleh penipu yang mengaku pilot internasional.”

Baca juga:

Gala Poin:
1. Kani Dwi Haryani, staf media Presiden Prabowo, menjadi korban penipuan cinta daring oleh seorang wanita pengangguran yang menyamar sebagai pilot Emirates.
2. Total kerugian korban mencapai Rp48 juta, ditipu lewat alasan bantuan pekerjaan dan pelatihan kerja fiktif.
3. Pelaku ditangkap oleh Polda Banten dan korban kini menjalani proses pemulihan dengan dukungan psikologis.

Kasus ini bermula pada November 2024, saat Kani menerima komentar di akun Instagram pribadinya @kanidwi dari akun @febrianalydrss_ yang menggunakan foto profil pria berseragam pilot.

Komentar itu berbunyi, "Salamin ke Pakwowo ya mba." Kani membalas santai, "Hi, Helooooo, Okeeey Disalamken hehe." Percakapan kemudian berlanjut melalui pesan langsung (DM) dan beralih ke WhatsApp.

Dalam interaksi itu, MS mengaku sebagai Febrian, mantan pilot Garuda Indonesia yang kini bekerja di maskapai Emirates.

Baca juga:
ANTAM (ANTM), Raksasa Tambang BUMN dengan Jejak Global

Keduanya mulai berkomunikasi intens hingga akhirnya MS meminta uang kepada Kani. Pada 1 Maret 2025, MS meminjam uang Rp13 juta dengan alasan untuk biaya administrasi kerja sepupunya.

Dana itu ditransfer ke rekening atas nama Indri Sintia. Kemudian, pada 27 April 2025, MS kembali meminta uang Rp35 juta, kali ini untuk biaya training di Emirates.

"Dengan dalih pembayaran administrasi training di maskapai Emirates," ungkap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Banten, Kombes Pol Yudhis Wibisana, Jumat, 12 Juni 2025.

Staf Media Presiden Jadi Korban Love Scamming, Pelaku Ngaku Pilot Emirates

Kani mulai curiga setelah mengirimkan bunga ke alamat di Rangkasbitung yang diberikan oleh MS, namun mendapati alamat tersebut fiktif.

Ia lalu melakukan pengecekan langsung dan melaporkan penipuan itu ke Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Banten.

Penyelidikan dilakukan, dan MS ditangkap pada Jumat, 12 Juni 2025, malam di rumahnya di Sumur Buang, Kelurahan Kadu Agung Timur, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak.

Baca juga:
Disergap OPM di Kali Biru, Prajurit TNI Gugur Ditembak dan Dibacok

"Ditangkap di rumahnya di Sumur Buang, Kelurahan Kadu Agung Timur, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak," kata Yudhis.

Korban Love Scamming Butuh Pendampingan Psikologis
Psikolog klinis dan pendiri pusat konsultasi Anastasia and Associate, Anastasia Sari Dewi, menekankan pentingnya dukungan psikologis untuk korban penipuan cinta.

Menurutnya, korban bisa mengalami trauma, kehilangan harga diri, bahkan isolasi sosial.

"Biasanya kondisi orang lagi sepi, tidak punya pasangan, tidak banyak teman, atau mungkin tidak dekat dengan keluarga," ujar Sari, Jumat, 1 September 2023.

Baca juga:
Tiga Hari Hilang, Jenazah Pelajar Ditemukan di Sungai Asahan
Sari menjelaskan bahwa penipu memanfaatkan kondisi psikologis korban, lalu menciptakan citra hidup mewah di media sosial yang memancing ketertarikan.

"Karena sesuatu yang jarang ditemui di kehidupan sehari-hari tiba-tiba muncul, itu menjadi daya tarik," tambahnya.

Ia menyarankan agar masyarakat lebih kritis saat berkenalan dengan orang asing di media sosial. Cek koneksi bersama, latar belakang, dan jangan mudah percaya pada cerita yang terlalu sempurna.


Baca juga:
Perubahan Poros Kekuatan: Iran Balas Israel, Guncang Geopolitik Asia Barat

“Staf media pribadi Presiden Prabowo Subianto jadi korban penipuan asmara atau love scamming. Pelaku yang mengaku sebagai pilot Emirates ternyata seorang pengangguran asal Banten. Polisi berhasil menangkapnya.”

#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #LoveScamming #WaspadaPenipuanOnline #PsikologPeduli