Arus Mudik Lebaran, Penjualan BBM di SPBU Sumut Menurun
GalaPos ID, Sumut.
Jelang Idul Fitri 2025, yang tinggal beberapa hari lagi, sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Sumatera Utara mengalami penurunan omzet penjualan bahan bakar minyak. Salah satunya adalah SPBU yang terletak di Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di Desa Petatal, Kecamatan Datuk Tanah Datar, Kabupaten Batu Bara.
"Meskipun arus mudik Lebaran 2025 sudah memasuki puncaknya, penjualan bahan bakar di salah satu SPBU di Sumatera Utara justru menunjukkan penurunan yang cukup signifikan. Kenapa bisa demikian?"
Gala Poin:
1. Penurunan omzet penjualan bahan bakar di SPBU Jalan Lintas Sumatera terjadi meski memasuki puncak arus mudik Lebaran.
2. Penjualan Bio Solar turun drastis hingga 50% dari 8 ton menjadi 4 ton per hari.
3. Persediaan BBM untuk semua jenis masih mencukupi meski terjadi penurunan omzet.
Pada Jumat malam, 28 Maret 2025, penurunan penjualan bahan bakar minyak mulai terasa.
Indra, manajer SPBU tersebut, mengungkapkan bahwa pada tahun-tahun sebelumnya, H-3 Lebaran biasanya menjadi puncak arus kendaraan yang mengisi bahan bakar.
"Tahun lalu, H-3 Lebaran, kendaraan mengantri panjang di SPBU ini. Namun tahun ini, penjualan justru menurun," jelas Indra.
Baca juga:
Nyaris Diperkosa, Wanita di Makassar Lawan Pelaku hingga Kabur
Untuk bahan bakar jenis Bio Solar, Indra menyebutkan adanya penurunan yang cukup tajam.
"Biasanya, penjualan Bio Solar bisa mencapai delapan ton per hari. Namun, kini hanya terjual sekitar empat ton per hari, atau turun hingga 50%," ujar Indra.
Meski demikian, penurunan tersebut tidak terlalu terjadi pada bahan bakar jenis Pertalite.
"Penurunan penjualan Pertalite masih tidak signifikan, meskipun ada sedikit penurunan," tambahnya.
Baca juga:Menurut Indra, sepinya kendaraan yang melintas di jalan lintas Sumatera pada periode arus mudik ini sangat berpengaruh pada daya beli bahan bakar minyak.
Banjir Landa Jalan Trans Sulawesi, Ratusan Kendaraan Terjebak Antrean
Hal ini menyebabkan omset penjualan di SPBU menjadi turun meski seharusnya terjadi lonjakan.
Namun, meski penurunan terjadi, Indra memastikan bahwa stok bahan bakar di SPBU tersebut masih mencukupi.
"Persediaan bahan bakar untuk semua jenis masih aman," tegasnya.
Baca juga:
Ratusan Umat Hindu di Jawa Timur Laksanakan Melasti, Ini Maknanya
Menurut data dari PT Pertamina (Persero), secara nasional, penurunan penjualan BBM terjadi di beberapa titik yang kurang padat kendaraan, terutama di luar wilayah perkotaan.
Sementara itu, SPBU di daerah dengan lalu lintas padat atau dekat pusat mudik masih menunjukkan penjualan yang stabil atau meningkat.
"Biasanya, H-3 Lebaran, kendaraan mengantri panjang di SPBU ini. Namun tahun ini, penjualan justru menurun," ungkap Indra, manajer SPBU.
"Penurunan penjualan Pertalite masih tidak signifikan, meskipun ada sedikit penurunan," tambahnya.
Penulis: Taufiq BB
Baca juga:
Dua Pemotor Tewas dalam Kecelakaan Tragis di Jalinsum Batu Bara
"Jelang Idul Fitri, penurunan omzet penjualan bahan bakar minyak (BBM) terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Lintas Sumatera. Meskipun sudah memasuki puncak arus mudik, sepinya kendaraan yang melintas mengakibatkan penurunan signifikan pada penjualan, terutama untuk jenis solar. Meskipun demikian, persediaan BBM di SPBU tersebut masih cukup aman."
#GalaPosID #MediaPublikasiIndonesia #ArusMudik2025 #SPBUDiSumut #PenurunanPenjualanBBM