Petenis Indonesia Gunawan Trismuwantara Melaju di Kualifikasi M-25 Amman Mineral
GalaPos ID, Nusa Dua.
Babak kualifikasi M-25 Amman Mineral Men's World Tennis Championship 2024 dimulai, Senin, 30 Desember 2024, di Bali.Turnamen seri ketiga ini menjadi tantangan besar bagi para petenis Indonesia, yang berhadapan dengan lawan-lawan tangguh dari berbagai negara di lapangan Bali National Centre, Nusa Dua.
"Mampukah Gunawan Trismuwantara melangkah lebih jauh di M-25 Amman Mineral Men's World Tennis Championship 2024? Lihat perjuangan petenis muda ini di lapangan Bali National Centre."
Dari enam wakil Indonesia yang bertanding, hanya Gunawan Trismuwantara yang berhasil melaju ke putaran kedua. Petenis berusia 21 tahun itu tampil mengejutkan dengan mengalahkan unggulan pertama Pavel Verbin asal Rusia.
Lewat permainan impresif, Gunawan menang dua set langsung 6-4, 7-6 (tiebreak 1). Di putaran kedua, ia akan menghadapi Yuta Tomida dari Jepang.
“Pertandingan tadi sangat menegangkan. Saya bersyukur bisa menang melawan unggulan pertama. Semoga besok saya bisa memberikan hasil terbaik lagi,” ujar Gunawan.
Baca juga:
Namun, lima petenis Indonesia lainnya harus tersingkir di babak pertama. Lucky Kurniawan kalah dari Sungbin Sim (Korea Selatan) dengan skor 2-6, 3-6, sedangkan Tegar Abdi Wibowo takluk di tangan Kylian Collignon (Belgia) 3-6, 3-6.
Jaden Dewandaka Tan, putra mantan petenis nasional Daniel Heryanto, tampil menjanjikan di set pertama melawan juara seri pertama Renta Tokuda. Sayangnya, ia gagal mempertahankan momentum dan kalah 5-7, 2-6.
“Saya sudah memberikan yang terbaik. Tapi kompetisi di tingkat ini sangat ketat. Kami perlu banyak berlatih dan lebih sering mengikuti turnamen internasional untuk memperbaiki teknik, mental, dan peringkat,” kata Jaden.
Baca juga: Indonesia Tanpa Wakil di Seri Kedua M-15 Amman Mineral Men's World Tennis Championship 2024
Claudio Lumanau juga harus mengakui keunggulan Joshua Charlton (Australia) dengan skor 1-6, 2-6, sementara Renaldi Aqila Salim kalah dari Yuta Tomida (Jepang) 3-6, 4-6.
Persiapan Petenis Indonesia untuk Kompetisi Internasional
Setelah melihat ketatnya persaingan di ITF World Tennis Tour, para petenis Indonesia menyadari perlunya program latihan yang lebih terarah serta kesempatan bermain di turnamen internasional.
“Motivasi dan skill saja belum cukup. Kami butuh lebih banyak pengalaman di kompetisi tingkat tinggi untuk meningkatkan performa,” ujar Claudio Lumanau.
Babak kualifikasi ini merupakan awal dari seri ketiga ITF World Tennis Tour di Bali, yang akan berlangsung hingga 5 Januari 2025.
Baca juga: Alokasi Dana Desa 20 Persen untuk Ketahanan Pangan, Mendes Target Swasembada Pangan Maju ke 2027
Dengan total hadiah $30.000, turnamen ini diharapkan menjadi ajang bagi petenis muda Indonesia untuk belajar dan berprestasi di panggung internasional.
Tags:
Olahraga