Tolak Ujaran Kebencian, Kapolsek Lirik Iptu Jaya: Perbedaan Politik Harusnya Memperkuat Persatuan
GalaPos ID, Inhu-Riau.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Lirik Polres Indragiri Hulu, Iptu Endang Kusma Jaya, mengajak masyarakat untuk menghargai perbedaan politik dan menjaga kerukunan. Ia menekankan pentingnya memperkuat persatuan meski berbeda pilihan politik.
"Kita harus menghargai perbedaan. Jangan karena beda pilihan dan pandangan politik kita jadi bermusuhan. Jangan beda pilihan membuat pola pikir kita menjadi sempit dan menghancurkan kerukunan kita," ujar Iptu Endang Kusma Jaya.
Pernyataan tersebut disampaikan di hadapan dua pleton karyawan perusahaan energi milik negara yang beroperasi di Kecamatan Lirik. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu pagi, 18 September 2024, saat Kapolsek memberikan pengarahan di lapangan apel perusahaan.
Iptu Jaya juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polsek untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) 2024.
Baca juga: Kapolres Siak Ingatkan Masyarakat untuk Bijak Bermedia Sosial di Tengah Pilkada
Ia berharap semua pihak dapat berperan aktif dalam memberikan edukasi dan menciptakan suasana yang kondusif, serta menolak segala bentuk kekerasan dan ujaran kebencian selama pelaksanaan Pilkada.
"Kami selalu bersinergi dengan TNI dan seluruh lapisan masyarakat untuk memberikan pengawalan, pengamanan, dan pelayanan terbaik agar Pilkada berjalan aman, damai, sejuk, dan bermartabat," tambahnya.
Sementara itu, perwakilan perusahaan Agi Suriono, menyampaikan apresiasi kepada Kapolsek dan personel Polsek Lirik atas kegiatan tersebut.
Baca: Kapolsek Kuala Cenaku Gandeng Tokoh Adat Antisipasi Isu Negatif Jelang Pilkada yang Aman dan Damai
Ia menilai bahwa koordinasi yang baik antara pihak kepolisian dan perusahaan sangat penting, terutama menjelang Pilkada serentak.
"Kami akan berupaya menyampaikan himbauan yang telah disampaikan kepada karyawan dan masyarakat sekitar untuk bersama-sama menciptakan situasi yang kondusif selama tahapan proses demokrasi," ujarnya.
Kegiatan preemtif ini diakhiri dengan sesi foto bersama seluruh karyawan yang hadir, menandakan komitmen bersama dalam menjaga kerukunan dan keamanan selama masa pemilihan umum.