Pelaku Ekonomi Kreatif di Kabupaten Tapanuli Utara Didorong Berinovasi agar Ciptakan Lapangan Kerja

GalaPos ID, Tapanuli Utara.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong agar pelaku ekonomi kreatif (ekraf) untuk terus berkarya dan berinovasi di wilayah masing-masing.
Selain dapat menciptakan lapangan pekerjaan, inovasi pelaku ekraf dapat meningkatkan sektor ekonomi di sebuah daerah, khususnya Tapanuli Utara.

Hal ini disampaikan dalam kegiatan Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia di Kabupaten Tapanuli Utara. Selain inovasi, Sandiaga juga menyampaikan kepada para pelaku ekonomi kreatif agar dapat berkarya serta membangun jejaring.

"Dengan terlaksananya Workshop KaTa Kreatif di Kabupaten Taput ini diharapkan para pelaku usaha ekonomi kreatif dapat meningkatkan kapasitas yang telah dimiliki sehingga dapat berdaya saing dan dapat menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat sekitarnya, serta dapat meningkatkan sinergisitas antar pemangku kepentingan dalam rangka penguatan jejaring diantara para pelaku ekonomi kreatif,” kata Sandiaga Salahudin Uno, Kamis, 4 Juli 2024.

Workshop di Tapanuli Utara merupakan lokasi ke-delapan dari rangkaian program Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia tahun 2024.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong agar pelaku ekonomi kreatif (ekraf) untuk terus berkarya dan berinovasi di wilayah masing-masing


Kabupaten Tapanuli Utara berada di area Geopark Kaldera merupakan salah satu destinasi geopark Indonesia yang telah dikenal di dunia.

Danau Toba Destinasi Super Prioritas (DSP) memiliki potensi ekonomi kreatif yang besar, khususnya pada subsektor kuliner, kriya, dan fesyen yang dapat dimanfaatkan sebagai peluang pengembangan produk dan usaha oleh pelaku ekonomi kreatif.

Workshop KaTa Kreatif ini dihadiri para pelaku ekonomi kreatif sebanyak 150 orang yang berdomisili di Kabupaten Tapanuli Utara.

Kegiatan workshop ini merupakan bentuk aktivasi kegiatan dengan memfasilitasi para pelaku ekonomi kreatif dan pengusaha UMKM dalam mengeksplorasi dan mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif, sehingga memiliki nilai tambah dan memberikan penguatan branding dari produk-produknya.