Ini Kisah Adi Pradita dengan Nimas Sabella yang diproses Kepolisian
GalaPos ID, Surabaya.
Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria asal Surabaya Adi Pradita yang terobsesi dengannya viral di media sosial. Siapa sosok ‘Adi Pradita?’, pria yang meneror cewek Surabaya, Nimas Sabella, selama 10 tahun. Dan kini pria tersebut akhirnya diamankan kepolisian.
“Thank you so much pak polisi” tulis Nimas di akun X nya, Jumat, 17 Mei 2024.
Korban, Nimas Sabella, melaporkan tindakan Adi Pradita ke Polda Jawa Timur. Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Charles P. Tampubolon, memastikan penangkapan terduga pelaku.
"Kami menerima laporan korban, sudah melakukan pemeriksaan korban, dan setelah itu kami menelusuri jejak digital, identitas, dan keberadaan AP," kata Charles pada Sabtu, 18 Mei 2024
Sebelumnya, lewat akun X pribadinya, wanita asal Surabaya ini menceritakan berbagai teror hingga pelecehan yang dilakukan Adi Pradita. Seorang pria Adi Pradita nekat meneror Nimas yang merupakan temannya saat SMP. Adi mulai terobsesi kepada Nimas setelah gadis cantik itu memberinya uang Rp 5 ribu saat SMP.
“Bener-bener kuwesel ya allaahhh 10 tahun aku di obsesi adi pradita arek smpn 34 surabaya. konco sak kelas sing ngiro aku baper ambek de e pdahal aku ancen extrovert dan peduli nang arek kelas. kesel di ganggu 10 tahun orepku,” tulis Nimas di akun X nya, 15 Mei 2024.
Diketahui, Nimas & Adi merupakan teman sekelas saat keduanya bersekolah di SMP, Gangguan yg ia alami, berawal saat dia memberi uang Rp5 ribu kepada Adi karena melihatnya jarang jajan di kantin
“Katanya ‘aku gak sangu’ makanya tak kasih Rp5 ribu,” kata Nimas menceritakan awal mula berkomunikasi dengan Adi
Menurut Nimas, ia memberikan uang tanpa ada perasaan apapun kepada Adi. Di sisi lain, Adi diduga jatuh hati mendapat perhatian dari Nimas
Usai lulus SMP & duduk di bangku kelas XI SMA, tepatnya sekitar 2014, Nimas kian sering diteror oleh Adi. Suatu malam, katanya, Adi tiba-tiba ada di depan sekolah & ingin menemuinya yg habis latihan paskibra
Puncaknya, ketika Nimas mengucapkan terima kasih kepada Adi yang mengirimkan ucapan bela sungkawa saat ayahnya wafat pada 2015. Menurut Nimas, Adi merasa jika dirinya membuka hati untuknya. Sejak saat itu Adi mulai menguntit Nimas melalui media sosial & terus menerus mengiriminya pesan
Kesal di-stalking, Nimas memutuskan mendatangi Adi untuk bicara baik-baik. Saat bertemu, Adi mengungkapkan perasaannya pada Nimas. “Aku jawab ’maaf aku gak suka kamu, aku sudah punya pacar
Bukannya berhenti, Adi malah meminta Nimas memutuskan pacarnya. “Aku tolak baik-baik, dia gak terima. Malah teror pacar aku. Aku (jadi) putus
Nimas menuturkan 2018 merupakan tahun terberatnya karena Adi mulai mengganggunya tak lagi melalui media sosial. Di tahun itu Adi jg pernah melempar jam mati & surat cinta ke rumahnya. Dia juga pernah berdiam di depan rumah sejak pukul 1.00-4.00 dini hari
Berbagai cara dilakukan Nimas untuk menghindari gangguan Adi. Mulai dari mengabaikannya, melabraknya kembali, hingga pura2 sudah tunangan dengan tentara. “Gak mempan,” katanya. “Aku stres, ngamuk2 nangis kayak orang gila
Semakin dewasa keduanya, teror yang dilakukan Adi kian menjadi. Menurut Nimas, Adi kerap mengirimkan foto alat kelaminnya sendiri. Adi juga pernah mengancam membunuh cowok yg mencoba mendekati Nimas.