Siapakah Tersangka? Dugaan Korupsi Investasi Fiktif di PT Taspen yang Disidik KPK
GalaPos, Jakarta.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pengumpulan alat bukti terkait dugaan korupsi dalam kegiatan investasi fiktif yang ada di PT Taspen pada 2019. Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan pihaknya telah melakukan penyidikan terkait kasus dugaan korupsi investasi fiktif di PT Taspen dengan melibatkan perusahaan lain.
Dalam penyidikan, Ali pun menuturkan bahwa saat ini setidaknya sudah ada pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Namun, Ali Fikri belum membeberkan identitas dari pihak yang sudah ditetapkan sebagai tersangka tersebut.
“Konstruksi kasus yang menjerat para pihak yang ditetapkan sebagai tersangka termasuk siapa saja yang menjadi tersangka belum dapat umumkan pada publik hingga kami anggap seluruh tahapan pengumpulan alat bukti ini cukup,” jelas dia.
Lebih lanjut, Ali Fikri menyebut pihaknya melakukan pengumpulan alat bukti yang tengah berlangsung.
“Saat ini tengah dilakukan proses pengumpulan alat bukti terkait penyidikan dugaan korupsi dalam kegiatan investasi fiktif yang ada di PT Taspen (Persero) TA 2019 dengan melibatkan perusahaan lain,” kata Ali Fikri kepada wartawan, Jumat, 8 Maret 2024.
KPK menyatakan dari dugaan korupsi itu telah menimbulkan kerugian keuangan negara uang mencapai ratusan miliar rupiah.
“Timbul kerugian keuangan negara dari pengadaan tersebut mencapai ratusan miliar rupiah dan sedang dilakukan proses penghitungannya riil nilai kerugiannya,” ungkapnya.
KPK juga telah menggeledah kantor PT Taspen, di Wilayah Jakarta Pusat pada hari ini, Jumat 8 Maret 2024. Selain PT Taspen, KPK juga melakukan penggeledahan di salah satu kantor swasta yang berada di Office 8 Building SCBD, Jakarta Selatan.
“Masih berlangsung penggeledahan di dua lokasi berbeda,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jumat 8 Maret 2024.
Sementara itu, KPK juga telah menyelesaikan penggeledahan di lima lokasi berbeda pada Kamis 7 Maret 2024 kemarin. Lebih jauh, ia menyebut perkembangan dari penyidikan kasus dugaan korupsi di PT Taspen ini akan disampaikan kepada publik.