16 Orang Meninggal dunia usai Banjir dan Tanah Longsor di Pesisir Selatan, 7 Orang Masih dalam Pencarian
Galapos ID, Sumbar.
Sedikitnya 16 orang meninggal dunia akibat pasca musibah banjir dan tanah longsor di Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Sabtu, 9 Maret 2024. Banjir yang melanda Kota Padang sudah mulai surut dengan ketinggian lebih kurang 30 cm sampai 80 cm.
Kepala Kantor SAR Kota Padang, Abdul Malik menyebut, pasca bencana banjir yang merendam Kota Padang tiga hari yang lalu, hari ini warga sudah kembali beraktivitas seperti biasa meski masih ada beberapa yang mengungsi di rumah kerabatnya.
"Sementara menurut data yang kita terima, untuk Kota Padang tidak ada korban," tuturnya.
Saat ini tim gabungan difokuskan ke Kabupaten Pesisir selatan untuk melakukan evakuasi di 14 kecamatan yang terdampak.
"Di Kabupaten Pesisir Selatan, hingga pukul 16.00 WIB hari ini, tercatat sebanyak 16 orang korban yang meninggal dan 7 orang masih dalam pencarian," ucap Abdul Malik.
Kantor SAR Kota Padang menyebut, dari 16 orang yang meninggal, 7 orang ditemukan di daerah Batu Hampa, 1 orang di Ampang Pulai, 1 orang di Taratak Tangah Lumpo, 6 orang di Gantiang Mudiak Utara dan Kambang Utara 1 orang.
"Untuk proses pencarian difokuskan ke daerah Gantiang Mudiak dengan korban 4 orang yang belum ditemukan, Batu Hampa 2 orang dan daerah Api-api 1 orang," tambahnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa proses pencarian dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari TNI Polri, BPBD, Tagana, PMI, Basarnas Padang dan masyarakat sekitar.
"Selain itu kita juga dibantu oleh Kantor SAR Medan, Kantor SAR Jambi dan Kantor SAR Bengkulu dengan personil dan peralatan yang mendukung," ucapnya.